Tarakan Tambah 9 Positif
Gugus Tugas Tarakan Lakukan Tracing Massal, 7 ABK Fuen Masih Tunggu Hasil Uji Swab
Sebanyak 21 pasien konfirmasi positif covid-19 di Kota Tarakan, Kalimantan Utara masih dalam perawatan.
Penulis: Risnawati | Editor: Samir Paturusi
TRIBUNKALTIM.CO, TARAKAN- Sebanyak 21 pasien konfirmasi positif covid-19 di Kota Tarakan, Kalimantan Utara masih dalam perawatan.
Sebanyak 15 orang dirawat diantaranya di Rumah Sakit Umum Kota Tarakan (RSUKT) sedangkan 6 orang lainnya dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tarakan.
Hari ini, Kamis (25/6/20) terjadi penambahan 9 kasus konfirmasi positif covid-19 di Kota Tarakan.
Pertambahan 9 kasus ini merupakan hasil tracing massal yang dilakukan tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Tarakan.
"Pertambahan ini kan sebenarnya karena kita melakukan tracing yang semakin masif," ujar Jubir Gugus Tugas Tarakan, dr Devi Ika Indriarti.
Baca Juga
Kasus Pengambilan Paksa Jenazah Covid-19 di Surabaya, Suami Jadi Tersangka, Istri Positif Corona
Sang Ibu Terindikasi Virus Corona Jasad Janin Berusia 11 Pekan Dimakamkan dengan Protokol Covid-19
Alasan Ternyata Tak Main-main, Media Asing Sebut Indonesia Bisa Jadi Hotspot Corona Dunia Berikutnya
Dari tracing massal yang dilakukan oleh Gugus Tugas Tarakan sebanyak 8 hasil uji swab dari Anak Buah Kapal (ABK) KM Fuen 07 yang diterima.
Dari 8 hasil tersebut, 4 dinyatakan positif covid-19 dan 4 pula dinyatakan negatif covid-19
"Jadi kita menunggu 7 hasil swab lagi dari ABK kapal Fuen," kata dr Devi.
Selain memunggu hasil swab dari 7 ABK tersebut, Gugus Tugas Tarakan juga sedang menunggu hasil swab dari tracing massal yang dilakukan oleh Gugus Tugas Tarakan.
"Yang menunggu itu masih banyak dan lebih dari puluhan, kemarin aja kita ngirim 56 swab, ada juga kita kirim swab follow up di hari sebelumnya," tutup dia. (*)
Baca Juga
Media Asing Sebut Indonesia Bisa Jadi Hotspot Corona Dunia Berikutnya, Alasan Ternyata Tak Main-main
Karyawati Bank di Balikpapan Ditemukan Positif Corona, Gugus Tugas Sarankan Penggunaan Sarung Tangan
Pabrik Rokok di Sumenep Terpaksa Ditutup karena 9 Karyawannya Positif Terinfeksi Virus Corona