Timnas Indonesia
Polemik dengan PSSI Mulai Ada Titik Terang, Ini Satu Permintaan Shin Tae-yong ke Iwan Bule
Polemik pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong dan PSSI mulai ada titik terang, ingin bicara langsung dengan Iwan Bule
TRIBUNKALTIM.CO - Polemik pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong dan PSSI mulai ada titik terang, ingin bicara langsung dengan Iwan Bule.
Setelah sempat memanas soal polemik Shin Tae-yong di Timnas Indonesia dan PSSI, akhirnya pelatih asal Korea Selatan itu memberikan kepastian.
Dikabarkan Shin Tae-yong melunak dengan keputusan PSSI terkait program Timnas Indonesia.
• Terlanjur Kecewa Robert Rene Alberts tak Bakal Melatih Timnas Indonesia jika Shin Tae-yong Dipecat
• Anggota Exco PSSI Ungkap Masa Depan Shin Tae-yong di Timnas Indonesia, Kewenangan Ada di Sosok Ini
• Polemik Shin Tae-yong - PSSI, Yeyen Tumena Singgung Gaji dan Fasilitas, Indra Sjafri Beber Kronologi
Namun Shin Tae-yong meminta waktu untuk bisa berbicara langsung dengan Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan alias Iwan Bule.
Shin Tae-yong menginginkan berbicara langsung dengan Mochammad Iriawan secara virtual.
Hal ini dikatakan langsung oleh Pelaksana tugas (Plt) Sekretaris Jenderal PSSI Yunus Nusi.
" Shin Tae-yong meminta untuk berbicara langsung dengan ketua umum," ujar Yunus dikutip BolaSport dari Antara.
"Namun sekarang Ketua Umum sedang di luar kota.
Kalau Ketua Umum bersedia, secepatnya kami akan menelepon Shin," imbuhnya.
Yunus Nusi menambahkan jika pertemuan virtual nantinya akan menitikberatkan soal waktu kepulangan Shin Tae-yong ke Indonesia.
PSSI ingin Shin Tae-yong memperlihatkan sekaligus menpresentasikan progam tim nasional baru yang telah diracik sebelumnya.
"Programnya, kan, sudah tidak berlaku karena ada pandemi COVID-19.
Lalu FIFA juga sudah mengeluarkan jadwal baru Kualifikasi Piala Dunia 2022. Jadi kami meminta dia untuk mempresentasikan itu," ucap Yunus.
Kendati demikian, federasi tidak memungkiri akan meminta klarifikasi soal peryantaan Shin Tae-yong yang sudah membuat banyak perbincangan publik.
Seperti diketahui, Shin Tae-yong diberitakan curhat kepada media Korea Selatan selama beberapa bulan menangani Timnas Garuda.
Ia mengungkapkan kekecewaan dan kegelisahannya karena menurutnya federasi sudah melupakan visi dan misi di awal perjanjian kontrak.
“Awalnya kami tidak minta klarifikasi itu malahan.
Tapi kan media memborbardir.
Makanya harus kita klarifikasi juga dong, masak kami diam saja,” kata Yunus Nusi kepada wartawan.
• Gantian Media Korea Selatan Sorot Polemik Indra Sjafri & Shin Tae-yong, Ungkap Ancaman PSSI
“Si STY (Shin Tae-yong) kalian bombardir terus, Indra Sjafri kalian bombardir dari kutipan, kutipan jadi itu kan kutipan, bukan pernyataan dari Shin Tae-yong langsung.
Maka wajarlah Indra Sjafri untuk klarifikasi juga,” ucapnya.
“Kami tunggu Shin Tae-yong kan datang ini, kapan dia datang.
Baru kami suruh statement, apa yang dia sampaikan di Korea Selatan dan apa benar yang dia sampaikan dengan media Korea Selatan itu,” ujar Yunus Nusi.
“Kalau misal gimana-gimana ya sudah kami cek dan kami ekspose ke media, jadi kan klarifikasi sekalian.”
Melunak soal TC
Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong akhirnya melunak setelah sebelumnya kukuh ingin menggelar pemusatan latihan di Korea Selatan.
Friksi antara Shin Tae yong dan PSSI salah satunya dipicu oleh perbedaan pendapat mengenai lokasi pemusatan latihan Timnas Indonesia.
Shin berencana memboyong pemain Timnas U-19 Indonesia ke Negri Gingseng karena di sana dirasa lebih aman dari bahaya covid-19.
Selain itu Shin Tae yong juga telah memberi road map (peta jalan) kepada PSSI mengenai rencana pemusatan latihan Timnas Indonesia di Korea Selatan selama kurang lebih satu bulan.
Namun rencana Shin tersebut ditolak oleh PSSI yang menginginkan pemusatan latihan tetap berada di tanah air.
PSSI juga telah melayangkan surat kepada Shin dan jajarannya agar segera kembali ke Indonesia dalam pekan ini.
Shin Tae-yong yang semula kukuh dengan rencanaya tersebut akhirnya melunak untuk bersedia melaksanakan pelatihan Timnas U-19 dimanapaun.
"Awalnya saya berencana mau membawa Timnas U-19 Indonesia ke Gyeongju, Korea Selatan.
Namun, sebenarnya saya bersedia jika tim berlatih di mana pun," ujar Shin, dikutip BolaSport.com dari Kompas.
• Posisi Shin Tae-yong di Ujung Tanduk, 2 Pelatih Ini jadi Kandidat Pengganti di Timnas Indonesia?
Diungkapkan juga oleh Shin Tae-yong jika ia tidak terlalu memikirkan konfliknya dengan PSSI yang sedang merebak belakangan ini.
"Media lokal (Indonesia) melaporkan bahwa saya memiliki konflik dengan PSSI," ujar pelatih berusia 51 tahun itu.
"Bagi saya itu tidak penting, karena yang utama adalah rakyat Indonesia ingin melihat kemampuan Timnas meningkat dan meraih prestasi," tutur Shin Tae-yong.
Bahkan mantan pelatih Timnas Korea Selatan itu juga masih berkeinginan untuk menggandeng Timnas U-19 Indonesia di kejuaraan Piala Dunia U-20 tahun depan.
"Saya berharap kami semua dapat menciptakan momen yang menyenangkan bersama-sama," kata Shin Tae-yong.
(*)