TRIBUNKALTIM.CO - Hubungan antara PSSI dengan pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong tengah memanas.
Pelatih asal Korea Selatan itu terancam dipecat oleh PSSI.
Belakangan muncul sejumlah nama untuk menggantikan posisi Shin Tae-yong jika pemecatan terjadi.
Pelatih Persib Bandung, Robert Alberts, enggan melatih timnas Indonesia dikarenakan sudah pernah merasa kecewa dengan PSSI
Nama Robert Alberts mencuat dalam isu tentang pelatih timnas Indonesia yang baru jika Shin Tae-yong dipecat.
Seperti diketahui, friksi antara Shin Tae-yong dan PSSI berujung pada ancaman pemecatan terhadap pelatih asal Korea Selatan itu.
• Kabar Terbaru Gaji ke-13 PNS, TNI dan Polri Bukan Cair Juni, Jajaran Sri Mulyani Beri Penjelasan
• Takut Dibalas, Anak Buah John Kei Pilih Serahkan Diri ke Polisi, Berperan Penting Saat Penyerangan
• Tak Ingin Data Pemerintah Jatuh ke Asing, Luhut Tegur Staf Airlangga Hartarto Soal Facebook - Google
• covid-19 Jawa Timur Hampir Salip Wilayah Anies Baswedan, Anggota Khofifah Beber 2 Faktor Penyebab
Kabar pemecatan itu sendiri diungkapkan oleh Ketua Satgas timnas Indonesia, Syarif Bastaman, saat dihubungi awak media pada Jumat (19/6/2020).
"Kalau Shin Tae-yong tidak datang, ya kami akan evaluasi, mungkin dipecat," kata Ketua Tim Satgas Timnas Indonesia, Syarif Bastaman.
"Sejago siapapun dia, namanya Alex Ferguson, jago, sudah terikat kontrak. Kalau tidak datang, tidak mau melatih, ini bangsa besar bung," ucap Syarif Bastaman menambahkan.
Nama Robert pertama kali diajukan oleh Presiden Madura United, Achsanul Qosasih.
Seperti dilansir Bolasport.com dari Kompas, Achsanul menilai bahwa Robert Alberts atau Rahmad Darmawan pantas menggantikan Shin Tae-yong di skuad Garuda.
“Mereka menurut saya layak,” jawab Achsanul singkat.
Sayangnya, keinginan Achsanul tampaknya tak akan bisa terwujud.
Pelatih asal Belanda itu sebelumnya memang pernah punya mimpi untuk menjabat sebagai juru taktik Timnas Indonesia.
Bahkan, Robert pun sempat mencicipi pengalaman menjadi nahkoda bagi tim Garuda saat menjalani laga persahabatan kontra timnas Islandia pada Januari 2018.