Ingatkan Soal Isu Liar Jelang Pergantian Kapolri, Idham Azis: Jangan SMS, Senang Melihat Teman Susah

Kapolri Jenderal Idham Azis berbicara mengenai pergantian pucuk pimpinan Polri menjelang dirinya memasuki masa pensiun.

Penulis: Rita Noor Shobah | Editor: Cornel Dimas Satrio Kusbiananto
Tribunnews/JEPRIMA
Kapolri Jenderal Idham Azis 

TRIBUNKALTIM.CO - Menjelang pergantian Kapolri, Jenderal Idham Azis mengingatkan akan isu-isu liar yang biasanya akan terjadi.

Seperti diketahui Kapolri Jenderal Idham Azis akan memasuki masa pensiun.

Ia pun berbicara mengenai pergantian pucuk pimpinan Polri menjelang dirinya memasuki masa pensiun.

Idham Azis meminta seluruh personel Polri tetap menjaga soliditas menjelang pergantian Kapolri pada 2021.

Meski Gadis ABG Itu Sudah Bersujud dan Dihimpit Pelaku, Pemukulan Terus Berlangsung, Video Viral

Risma Ikut Anjuran WHO yang Ditolak Doni Monardo, Cukup 1 Kali Tes Swab Pasien Virus Corona Pulang

Kata-kata Melecehkan Ini Buat Pije Nekat Bakar Alphard Via Vallen, Ditolak Dua Kali Bertemu Idola

Berita Terbaru Gaji 13 PNS TNI Polri dan Pensiunan, Kemenkeu Minta Maaf, Kapan Sebenarnya Dicairkan?

Idham Azis mengingatkan tak boleh ada anggota yang memiliki mental SMS.

"Pada akhirnya sesuai dengan Presiden marilah kita jaga solidaritas internal kita dengan baik. Jangan SMS, senang melihat teman susah dan susah melihat teman senang," kata Idham Azis saat merayakan HUT ke-74 Bhayangkara di Gedung Bareskrim Polri, Jakarta Selatan, Rabu (1/7/2020).

Ia memastikan setiap personel memiliki kesempatan yang sama untuk menduduki kursi Kapolri.

"Gantungkan harapan setinggi langit. Karena semua memiliki kesempatan yang sama dalam memimpin Polri ini," katanya.

Lebih lanjut, Idham Azis meminta seluruh personel untuk mewaspadai adanya isu liar yang bisa saja berkembang menjelang pergantian Kapolri.

Nantinya isu tersebut bakal mulai memanas dimulai pada bulan September.

"Saya perlu mengingatkan awal-awal ini supaya tidak banyak susupo atau isu yang liar kalau orang Palu itu bilang. Semakin ke depan itu nanti semakin tajam. Nanti kalau udah bulan yang ada ber ber ber itu udah mulai tajam," katanya.

Kapolri Jenderal Polisi Idham Azis
Kapolri Jenderal Polisi Idham Azis (Humas Mabes Polri)

Diketahui, Kapolri Jenderal Pol Idham Azis akan memasuki masa pensiun pada Januari 2021 nanti.

Hingga kini, sejumlah nama telah beredar dan masuk ke dalam bursa pengganti Idham Azis.

Dana Covid-19 Rp 695,2 Triliun, Instruksi Jokowi ke Jajaran Idham Azis: Yang Korupsi Digigit Saja

Dana penanganan covid-19 di Indonesia cukup besar, yakni Rp 695,2 triliun.

Presiden Joko Widodo ( Jokowi) pun menginstruksikan ke Polri untuk menindak tegas bila ada yang melakukan korupsi anggaran ini.

Jokowi meminta Polri langsung menindak secara tegas pihak-pihak yang main-main terhadap anggaran penanganan wabah Virus Corona.

Idham Azis Bocorkan Tema HUT Ke-74 Bhayangkara dan Bagi Beras Polisi Bukan Idenya: Saya Ini Apalah

Institusi Idham Azis Beri Layanan SIM Gratis Hari Ini, Rabu 1 Juli 2020 Syaratnya Mudah

Blak-blakan ILC, Fahri Hamzah Beber Jokowi Mengiba ke Pembantunya, Tuduhan Serius ke Lembaga Negara

Gagal PPDB DKI Jakarta 2020? Orangtua Jangan Langsung Panik, Bisa Lakukan Ini Mencegah Siswa Depresi

"Kalau ada potensi masalah, segera ingatkan. Tapi kalau sudah ada niat buruk untuk korupsi, ada mens rea (niat jahat), ya harus ditindak. Silakan digigit saja," ujar Presiden Jokowi saat membacakan amanat Presiden pada peringatan HUT Bhayangkara di Istana Negara, Jakarta, Rabu (1/7/2020).

Polri, lanjut Presiden Jokowi, harus mengawasi penggunaan anggaran penanganan wabah Virus Corona.

Pasalnya, anggaran penanganan covid-19 di Indonesia cukup besar, yakni mencapai Rp 695,2 triliun.

"Penanganan covid-19 ini dibantu percepatannya dan diawasi penggunaan anggarannya. Alokasi dananya cukup besar, yaitu Rp 695,2 triliun dan bahkan bisa lebih besar lagi jika diperlukan," ujar Presiden Jokowi.

Meski demikian, Kepala Negara sekaligus meminta agar Polri mengedepankan aspek pencegahan dalam pengawasan anggaran penanganan wabah Virus Corona.

Selain itu, Presiden Jokowi juga meminta Polri untuk mempererat kerja sama dengan Komisi Pemberantasan Korupsi ( KPK) dan Kejaksaan Agung dalam memberantas praktik korupsi.

"Saya juga perintahkan kepada jajaran Polri, Kejaksaan, KPK dan lembaga pengawas internal pemerintahan untuk terus memperkuat sinergi memperkuat kerja sama," tutur Presiden Jokowi.

Dengan demikian, ia pun optimistis pemberantasan korupsi dapat berjalan lebih optimal dan semakin banyak kekayaan negara yang terselamatkan.

SELENGKAPNYA NONTON VIDEO BERIKUT:

Perintah Terbaru Jokowi ke Jajaran Idham Azis, Terutama Bhabinkamtibmas Desa Saat Pandemi Covid-19

Simak perintah terbaru Jokowi Ke jajaran Idham Azis, terutama Bhabinkamtibmas desa saat pandemi covid-19.

Institusi Polri merayakan HUT Ke-74 Bhayangkara di masa pandemi Virus Corona atau covid-19.
Presiden Joko Widodo atau Jokowi pun memberikan perintah baru Kepada jajaran polisi yang kini dipimpin Jenderal Idham Azis.

Perintah Jokowi ini masih berkaitan dengan protokol Kesehatan selama pandemi Virus Corona.

Presiden Joko Widodo meminta Polri turun hingga Ke tingkat desa untuk mendisiplinkan pelaksanaan protokol Kesehatan pencegahan covid-19.

Penerapan protokol kesehatan bertujuan untuk memutus rantai penularan Virus Corona atau covid-19, antara lain mengenakan masKer, mencuci tangan dengan sabun dan menjaga jarak fisik.

Ia mengatakan Polri memiliki instrumen, yakni satuan Bhayangkara Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Bhabinkamtibmas) yang bisa diKerahkan Ke seluruh desa.

"Keterlibatan seluruh jajaran Polri sangat sangat dibutuhkan mulai dari jajaran Mabes dan Polda, Polres dan Polsek sampai Bhabinkamtibmas di desa-desa.

Mengajak masyarakat untuk disiplin menjalankan protokol Kesehatan," kata Jokowi dalam sambutannya pada HUT Bhayangkara Ke-74 di Istana Negara, Jakarta, Rabu (1/7/2020).

Selain itu, ia juga meminta Polri menggerakkan personelnya untuk memantau penyaluran bantuan sosial (bansos) di masa pandemi.

Dengan demikian, penyaluran bansos berlangsung lancar dan tepat waktu, sehingga masyarakat dapat terbantu di masa pandemi covid-19.

"Keterlibatan seluruh jajaran Polri dibutuhkan untuk aktif mengawal Kelancaran dan Ketepatan penyaluran bantuan sosial dan tentu saja menjaga Keamanan dan Ketertiban agar situasi tetap kondusif tetap aman dan damai," tutur Presiden.

"Kita tidak boleh cepat menyerah.

Pandemi covid-19 yang melanda dunia termasuk Indonesia merupakan cobaan yang berat.

Kita harus terus berikhtiar dan beKerja Keras untuk mengatasi permasalahan Kesehatan maupun permasalahan ekonomi," lanjut dia.

Token Listrik Gratis PLN Juli 2020 Dapatkan dengan Login www.pln.co.id & Chat WhatsApp 08122-123-123

Blak-blakan ILC, Fahri Hamzah Beber Jokowi Mengiba ke Pembantunya, Tuduhan Serius ke Lembaga Negara

Meski Iuran BPJS Kesehatan Naik Hari Ini, Khusus Kelas III Tetap Bayar Rp 25.500

Raffi Ahmad Marahi Nagita, Tuding Ngobrol Saja, Rafathar Tak Terima, Ini Pembelaannya untuk Gigi

Peringatan hari ulang tahun (HUT) Ke-74 Bhayangkara pada tahun ini diselenggarakan berbeda seiring adanya pandemi covid-19.

Upacara yang biasanya diselenggarakan secara langsung atau tatap muka kini dilakukan secara virtual.

Upacara bertempat di Istana Negara, Jakarta, serta live streaming dari Gedung Bareskrim Polri, Jakarta Selatan.

Para peringatan HUT Ke-74 Bhayangkara tahun ini, Polri mengusung tema Kamtibmas Kondusif Masyarakat Semakin Produktif.


(*)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Jelang Pergantian Kapolri, Jenderal Idham Azis: Jangan SMS, Senang Melihat Teman Susah, https://www.tribunnews.com/nasional/2020/07/01/jelang-pergantian-kapolri-jenderal-idham-Azis-jangan-sms-senang-melihat-teman-susah.

ArtiKel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Jokowi Minta Polri Turun Ke Desa, Disiplinkan Pelaksanaan Protokol Kesehatan", https://nasional.kompas.com/read/2020/07/01/15221321/jokowi-minta-polri-turun-Ke-desa-disiplinkan-pelaksanaan-protokol-Kesehatan.

Artikel ini telah tayang di pos-kupang.com dengan judul Instruksi Jokowi ke Polri Soal Penggunaan Dana covid-19, Yang Korupsi Silakan Digigit Saja, https://kupang.tribunnews.com/2020/07/01/instruksi-jokowi-ke-polri-soal-penggunaan-dana-covid-19-yang-korupsi-silakan-digigit-saja.


Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved