Terungkap Motif Pembunuhan Bocah di Pasuruan, Pelaku Tak Punya Uang Beli Sosis dan Kopi Susu
Pasangan suami istri ini terkait dugaan pemerkosaan, pembunuhan, dan perampasan perhiasan.
TRIBUNKALTIM.CO-Moch Tohir (27) dan Ifa Maulaya (19) akhirnya diciduk polisi.
Pasangan suami istri ini terkait dugaan pemerkosaan, pembunuhan, dan perampasan perhiasan.
Korban dalam kasus ini adalah gadis belia berinisial RR yang masih berusia 5 tahun.
Dalam aksinya, Moch Tohir dan Ifa Maulaya memiliki peran masing-masing.
Awalnya Moch Tohir berperan membujuk korban untuk mau ke rumahnya.
Saat itu korban sedang bermain dengan teman-temannya di dekat rumah tersangka.
"Tersangka membawa es krim. Kemungkinan es krim ini untuk membujuk agar korban mau ikut ke rumah tersangka," kata AKBP Rofiq Ripto Himawan, Kapolres Pasuruan kepada SURYAMALANG.COM, Rabu (8/7/2020).
Baca Juga
NEWS VIDEO Terkuak Peran Penting 2 Anak Buah John Kei Dalam Upaya Pembunuhan Nus Kei
Terkuak Peran Penting 2 Anak Buah John Kei Dalam Upaya Pembunuhan Nus Kei, Juga Diancam Hukuman Mati
Karena tertarik, korban ikut tersangka ke rumahnya.
"Tersangka dua kali memperkosa korban di dalam rumah itu," sambung Rofiq.
Lalu Moch Tohir keluar rumah untuk mencari istrinya.
"Peran tersangka Ifa Maulaya adalah mengambil perhiasan korban, yakni lima gelang emas, dan satu kalung emas lengkap dengan liontin-nya."
"Lalu Ifa meletakkan perhiasan itu di lemari," urainya.