Terungkap Motif Pembunuhan Bocah di Pasuruan, Pelaku Tak Punya Uang Beli Sosis dan Kopi Susu

Pasangan suami istri ini terkait dugaan pemerkosaan, pembunuhan, dan perampasan perhiasan.

Editor: Samir Paturusi
zoom-inlihat foto Terungkap Motif Pembunuhan Bocah di Pasuruan, Pelaku Tak Punya Uang Beli Sosis dan Kopi Susu
ilustrasi pembunuhan

Selesai melucuti perhiasaan korban, Moch Tohir minta istrinya untuk mencarikan kayu.

Lalu dua tersangka ini membawa korban keluar ke arah sungai.

"Saat di pinggir sungai, tersangka langsung memukul korban menggunakan kayu."

"Korban jatuh, dan tersangka langsung menenggelamkan kepala korban ke air sungai dua kali."

"Setelah mengira korban meninggal, tersangka bergegas meninggalkan sungai," jelasnya.

Menurutnya, tersangka sempat kembali ke sungai untuk memastikan korban ini meninggal dunia.

Tersangka sempat membenamkan lagi kepala korban ke dalam air.

"Setelah memastikan korban meninggal dunia, tersangka baru pergi."

"Sesuai analisa medis, korban meninggal akibat gagal atau kesulitan bernafas karena kepalanya dibenamkan ke air."

"Ada juga luka lebam di kepala bagian belakang karena dipukul kayu," sambungnya.

Sementara itu, Moch Tohir mengaku butuh uang sehingga membunuh cewek belia itu.

"Saya butuh uang untuk beli sosis dan kopi susu," kata Moch Tohir.

Tohir juga mengaku takut kepada orang tua korban.

"Makanya setelah saya rampas perhiasannya, saya bunuh korban."

"Kalau tidak, saya takut sama orang tua dia (korban)," sambungnya.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved