Virus Corona
Bukan 29 Juli, Virus Corona Menyebar Via Udara Doni Monardo Beber Kapan Bioskop Boleh Operasi Lagi
Bukan 29 Juli, Virus Corona menyebar via udara Doni Monardo beber kapan bioskop boleh operasi lagi
TRIBUNKALTIM.CO - Bukan 29 Juli, Virus Corona menyebar via udara Doni Monardo beber kapan bioskop boleh operasi lagi.
Gugus Tugas covid-19 yang dipimpin Doni Monardo ternyata belum memberi rekomendasi kapan bioskop bisa beroperasi lagi.
Sebelumnya, para pengusaha bioskop menuturkan bisokop akan kembali buka 29 Juli nanti.
Diketahui, baru-baru ini, Organisasi Kesehatan Dunia atau WHO merevisi pedoman cara penularan Virus Corona, yang ternyata menginfeksi lewat udara.
Seluruh pengusaha bioskop di Indonesia sepakat untuk membuka bioskop pada 29 Juli 2020.
Namun, ternyata pembukaan operasional bioskop itu belum mendapat rekomendasi dari Gugus Tugas nasional.
• Kabar Gembira Jatim, Khofifah Bongkar Resep Kesembuhan Banyak Pasien Virus Corona di Jawa Timur
• Artis FTV HH Bernyanyi ke Polisi, Beber Berapa Lama Tekuni Prostitusi dan Bocorkan Rekan-rekannya
• Ini Profil dan Bisnis Artis HH yang Diduga Terlibat Prostitusi di Medan, Pernyataan Kuasa Hukumnya
• Muncul Video Hana Hanifah, Sempat Sindir Pria Hidung Belang yang Duitnya Pas-pasan
Hal tersebut disampaikan oleh ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan covid 19, Doni Monardo.
Ia menyebut, bioskop yang merupakan ruangan tertutup berpotensi menjadi tempat penularan covid-19.
"Bioskop termasuk kategori dalam kegiatan yang belum mendapatkan rekomendasi dari Gugus Tugas," ujarnya, dikutip dari YouTube Kompas TV, Selasa (14/7/2020).
"Semua kegiatan yang sifatnya di ruang tertutup, berpotensi terjadi penularan dalam waktu yang tidak lama, ini belum mendapat rekomendasi," tegas Doni.
Menurutnya, belum ada pemerintah daerah yang mengajukan izin ataupun berkonsultasi dengan BNPB terkait dengan rencana pembukaan kembali bioskop.
Ia lalu meminta semua pihak untuk bersabar dan mempertimbangkan kebijakan yang berisiko tinggi dalam penyebaran covid-19.
"Termasuk dunia hiburan belum kami izinkan. Jadi jangan mengambil kebijakan yang menimbulkan risiko yang besar," imbuh dia.
Kesepakatan Pengelola Bioskop
Dikutip dari Kompas.com, Gabungan Pengelola Bioskop Seluruh Indonesia (GPBSI), membutuhkan waktu dua hingga tiga pekan untuk mempersiapkan implementasi penerapan protokol kesehatan.
"Dengan demikian, para pelaku industri bioskop telah berdiskusi dan bersepakat untuk dapat kembali melakukan kegiatan operasional bioskop terhitung mulai Rabu, 29 Juli 2020 secara serentak di seluruh Indonesia," kata Djonny Syafruddin selaku Ketua GPBSI dalam rilis resmi, Selasa (7/7/2020).
Diketahui, operasional bioskop terhenti sejak pertengahan Maret 2020 lalu.
Selama penutupan itu, jaringan bioskop besar di Indonesia mengungkapkan, telah melakukan perawatan dan pembersihan bioskop seperti menyemprotkan cairan disinfektan.
covid-19 Berpotensi Menyebar di Ruang Tertutup
Sebelumnya, anggota Tim Pakar Medis Gugus Tugas Nasional, Budiman Bela, menyebut udara dingin pada ruang tertutup meningkatkan potensi terjadinya penularan covid-19.
Namun, jika orang-orang yang ada di ruang tertutup itu menggunakan masker dan menjaga jarak, maka potensi aktivitas transmisi virus akan jauh lebih rendah.
"Tempat tertutup itu berpotensi menular juga, apalagi kalau kondisi udara dingin."
"Tetapi jika kita menggunakan masker dan menjaga jarak, kemungkinan untuk menular itu jauh lebih kecil," jelas Budiman, dikutip dari covid19.go.id, Jumat (10/7/2020).
Penggunaan masker dan jaga jarak akan menghambat terjadinya transmisi virus melalui udara.
Sebab, masker dapat menampung virus yang keluar ketika seseorang berbicara, bernyanyi, batuk, dan bersin dari hidung atau mulut.
Sehingga, virus yang keluar tersebut tidak akan bertransmisi.
"Semua aktivitas mengeluarkan virus ketika kita berbicara, bernyanyi, batuk dan bersin."
"Namun virus itu ( covid-19) akan tertampung oleh masker kalau kita menggunakan masker," terang dia.
Buka Data pasien Virus Corona
Kepala Gugus Tugas Percepatan Penanganan covid-19 Doni Monardo mewacanakan kemungkinan untuk mempublikasi data pasien covid-19 di lingkungan tempat tinggal pasien tersebut.
Menurut Doni Monardo, langkah tersebut merupakan salah satu cara untuk mencegah penularan covid-19.
• Lengkap Ramalan Zodiak Selasa 14 Juli 2020, Gemini jadi Pemenang, Virgo Ada Kejutan dari Masa Lalu
• Lafaz Niat Puasa Tarwiyah dan Puasa Arafah di Bulan Dzulhijjah serta Keutamaan Menurut Ust Abu Ali
• Keanehan Banjir Besar Wuhan Terkuak, Terjadi Saat Tim WHO Investigasi, Upaya Hilangkan Bukti Corona?
• Akhirnya Polisi Bocorkan Tarif Prostitusi Artis FTV HH, Jumlahnya Fantastis, Karyawan Swasta Mampu?
"Satu hal yang menjadi PR kita semua terkait masalah data pasien.
Ini UU tidak mengizinkan data pasien dipublikasikan.
Tetapi apabila data tentang siapa yang tertular covid-19 bisa diketahui lingkungan sekitarnya, ini akan sangat membantu.
Sehingga masyarakat di sekitar itu bisa menghindar," kata Doni Monardo dalam rapat kerja dengan Komisi VIII di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (13/7/2020).
Doni Monardo mengatakan, usulan mempublikasi data pasien covid-19 ini bukan untuk menciptakan stigma negatif di masyarakat.
Ia juga meminta masyarakat tidak menganggap covid-19 sebagai aib.
Sebab, menurut dia, semua orang bisa tertular Virus Corona.
"Karena semuanya bisa kena, dan terakhir pimpinan suatu negara besar juga kena covid-19," ujar dia.
Lebih lanjut, Doni mengatakan, rencana terkait membuka data pasien covid-19 itu hanya untuk keselamatan publik.
Namun, tak menutup kemungkinan Gugus Tugas mencari solusi lain untuk membantu petugas lapangan dalam melindungi masyarakat dari penularan covid-19.
• Polisi Beber Rekaman CCTV Pembunuhan Editor Metro TV, Hasilnya Mengejutkan, Ponsel Juga Diperiksa
• Kampung Jokowi Jadi Zona Hitam Virus Corona, Walikota Solo Siapkan Sanksi Serius Bagi yang Bandel
• Berlinang Air Mata, Herna Ceritakan Detik-detik Api Menghanguskan Rumahnya di Kutai Barat
• Pertemuan Jokowi & Para Menteri Tegang, Sampai Tolak Laporan dari Menteri, Kasus 8 Provinsi Disorot
"Dengan ketentuan perlindungan privasi bagi mereka yang terkena wabah atau penyakit perlu dicari solusi.
Sehingga akan sangat membantu petugas lapangan agar tidak membuat masyarakat yang lain mudah terpapar," kata Doni Monardo.
(*)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Doni Monardo Ungkap Bioskop Belum Dapat Rekomendasi Gugus Tugas untuk Beroperasi, Ini Penjelasannya, https://www.tribunnews.com/nasional/2020/07/14/doni-monardo-ungkap-bioskop-belum-dapat-rekomendasi-gugus-tugas-untuk-beroperasi-ini-penjelasannya?page=all.