Bukan di Bulan Juni, FIFA Umumkan Jadwal Pembukaan Piala Dunia 2022 Qatar
Berbeda dari perhelatan sebelumnya Piala Dunia 2022 tidak berlangsung di bulan Juni atau akhir musim kompetisi klub-klub Eropa,
TRIBUNKALTIM.CO - Jadwal Piala Dunia 2022 resmi dirilis oleh Federasi Sepak Bola Dunia ( FIFA ).
Berbeda dari perhelatan sebelumnya Piala Dunia 2022 tidak berlangsung di bulan Juni atau akhir musim kompetisi klub-klub Eropa.
Cuaca menjadi salah satu alasan utama Piala Dunia 2022 di Qatar digeser pelaksanaannya.
Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) secara resmi telah merilis jadwal tetap pelaksanaan penyelenggaraan Piala Dunia 2022.
Negara Qatar akan menjadi tuan rumah utama penyelenggara perhelatan Piala Dunia 2022 mendatang.
Melalui laman resminya, FIFA telah mengkonfirmasi bahwa Stadion Al Bayt yang terletak di Al Khor sebagai saksi sejarah pembukaan Piala Dunia 2022.
• Tak Ada Nama Beken Macam Ganjar, Ridwan Kamil, Atau Anies Dalam Deretan Gubernur yang Dipuji Jokowi
• Profil Brigjen Prasetijo Utomo yang Resmi Dicopot karena Surat Jalan Djoko Tjandra, Begini Nasibnya
• Hasil Liga Italia, Gattuso Gagal Bawa Napoli Jauhi Kejaran AC Milan, Ditahan Imbang Bologna
• Benda di Lokasi Editor Metro TV Dibunuh Jadi Petunjuk Penting, Ahli Viktimologi: Pesan dari Pembunuh
Stadion yang memiliki kapasitas 60.000 orang tersebut akan menjadi tempat pembukaan penyelenggaraan Piala Dunia edisi ke-22 tersebut.
Adapun laga pembuka perhelatan Piala Dunia Qatar akan digelar pada hari Senin, 21 November 2022.
Tanggal pelaksanaan Piala Dunia Qatar 2022 akan dihelay mulai tanggal 21 November sampai 18 Desember.
Waktu kick off untuk pertandingan grup juga telah dikonfirmasi oleh pihak penyelenggara yakni 13.00, 16.00, 19.00, dan 22.00 waktu setempat.
Sementara untuk babak sistem gugur, akan berlaku dua waktu kick off saja yakni 18.00 danh 22.00 waktu setempat.
Stadion Internasional Khalifa juga telah ditetapkan sebagai tempat pertandingan perebutan juara ketiga, 17 Desember 2018.
Laga final Piala Dunia 2022 akan dihelat di Lusail Stadium yang memiliki kapasitas 80.000 penonton.
Adapun laga final Piala Dunia 2022 dijadwalkan akan digelar pada tanggal 18 Desember.
• Ralf Rangnick Dikhawatirkan Bisa Bikin Sejarah Buruk di AC Milan, Idealismenya Dianggap Percuma
• Paolo Maldini Sindir AC Milan Hanya Mengandalkan Anak-anak, Bakal Sulit Raih Kembali Kejayaan
• Usai Laga Napoli vs AC Milan, Gennaro Gattuso Terharu Sekaligus Marah
Jumlah uang yang dikeluarkan Qatar
Qatar terus berbenah diri untuk menggelar pesta sepak bola edisi ke-22.
Tak tanggung-tanggung, bujet Qatar buat merenovasi stadion mencapai 6 miliar dolar AS atau sekitar Rp 85,4 triliun.
Angka tersebut 111 kali lipat dari ongkos renovasi kompleks Gelora Bung Karno (GBK).
GBK menelan biaya Rp 770 miliar saat dipercantik untuk Asian Games 2018.
"Bujet untuk lapangan dan fasilitasnya berkisar 6 juta dolar AS," kata Ketua Panitia Pelaksana Piala Dunia 2022, Hassan Al Thawadi, seperti dikutip BolaSport.com dari AS.
"Tujuan utama kami lebih dari sekadar turnamen. Kami juga berusaha mengembangkan negara dan berinvestasi," tutur Al Thawadi menambahkan.
Qatar ditetapkan sebagai tuan rumah Piala Dunia 2022 sejak 2 Desember 2010 oleh Presiden FIFA kala itu, Sepp Blatter.
Ada delapan stadion yang akan dipakai untuk arena pertandingan.
Batal pakai format 48 kontestan
Federasi Sepak Bola Seluruh Dunia, FIFA, resmi mengumumkan tetap menggunakan format 32 tim di ajang Piala Dunia 2022.
Pada 12 April 2018, Federasi Sepak Bola Amerika Selatan, CONMEBOL, meminta FIFA untuk menambah kuota putaran final Piala Dunia 2022 Qatar dari 32 tim menjadi 48.
Presiden FIFA, Gianni Infantino, pun disebut ingin segera merealisasikan gagasan tersebut yang sedianya baru akan dilakukan pada Piala Dunia 2026.
Pada Maret 2019, FIFA akhirnya melakukan studi kelayakan guna meninjau kemungkinan Piala Dunia 2022 menggelar putaran final dengan 48 kontestan.
FIFA juga mempertimbangkan agar satu atau lebih negara tetangga QATAR ikut membantu menyelenggarakan Piala Dunia 2022.
Hasilnya, FIFA menilai bahwa penyelenggaraan 48 tim tidak bermasalah alias risikonya kecil.
Namun, pada Selasa (22/5/2019) FIFA mengumumkan bahwa Piala Dunia 2022 Qatar tetap akan diselenggarakan dengan format 32 tim.
"Melalui proses peninjauan secara menyeluruh beserta konsultasi secara komprehensif dengan pemangku kepentingan terkait, disimpulkan bahwa kondisi saat ini tidak memungkinkan untuk menyelenggarakan sesuai proposal," tulis laman resmi FIFA yang dikutip BolaSport.com.
"Selain itu, FIFA dan Qatar sekali lagi telah mengeksplorasi kelayakan Qatar menjadi tuan rumah turnamen 48 tim dengan menurunkan persyaratan utama tertentu."
"Dalam hal ini, kesepakatan bersama menyimpulkan bahwa karena tahap persiapan panjang dan kebutuhan untuk penilaian terperinci tentang potensi dampak logistik pada negara tuan rumah, akan memerlukan lebih banyak waktu dan keputusan tidak dapat diambil sebelum batas waktu Juni."
"Karena itu, maka diputuskan untuk tidak mengejar opsi ini lebih jauh."
"Piala Dunia FIFA Qatar 2022 akan tetap sesuai rencana semula dengan 32 tim dan tidak ada proposal yang akan diajukan pada Kongres FIFA berikutnya pada tanggal 5 Juni."
• Masa Depan Zlatan Ibrahimovic di AC Milan Kian Gelap, Rossoneri Belum Beri Perpanjangan Kontrak
• Pasca Wagub Kaltim Positif Covid-19, Hari Ini Seluruh Anggota DPRD Kaltim Rapid Test
• Gegara Pengelolaan Dana BOS, 64 Kepala SMP Ajukan Pengunduran Diri, Siswa Terancam tak Punya Ijazah
Piala Dunia 2022 Qatar menurut rencana akan dihelat antara 21 November - 18 Desember 2022 dengan 5 hingga 8 kota penyelenggara.
(*)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul FIFA Resmi Rilis Tanggal Pelaksanaan Piala Dunia 2022, Stadion Al Bayt jadi Saksi Sejarah Pembukaan, https://www.tribunnews.com/superskor/2020/07/15/fifa-resmi-rilis-tanggal-pelaksanaan-piala-dunia-2022-stadion-al-bayt-jadi-saksi-sejarah-pembukaan.