Anies Baswedan Jelaskan Duduk Persoalan Kasus Virus Corona di Jakarta Melonjak, Singgung Masyarakat
Gubernur DKI, Anies Baswedan jelaskan duduk persoalan kasus Virus Corona di Jakarta meroket, singgung aktivitas masyarakat
Sebelumnya, Angka Rt di DKI Jakarta sempat berhasil ditekan hingga berada dibawah angka satu, yakni mencapai 0,96 Rt adalah untuk menunjukkan kemampuan seseorang terkonfirmasi covid-19 untuk mampu menularkan kepada orang lain.
"Nah Rt Jakarta ini sempat berada di angkat 0,96 ini terjadi pada masa awal PSBB transisi, merangkak naik jadi 1,15 di tanggal 5 juli," kata Anies Baswedan.
Sejak 5 Juli hingga 19 Juli 2020, lanjut dia, angka Rt tersebut berhasil ditekan kembali, tetapi belum berada di bawah satu.
"Perhitungan terakhir terkait Rt di Jakarta per 19 Juli adalah 1,11, turun sedikit dibanding 2 minggu lalu," tuturnya.
Positivity rate di Jakarta 5,2 persen Saat ini, positivity rate di DKI Jakarta berada di angka 5,2 persen.
Belum mencapai angka ideal yang direkomendasikan WHO, yakni 5 persen Positivity rate adalah rasio antara jumlah orang yang mendapat hasil positif lewat tes corona dengan total jumlah tes.
"Ini menunjukkan bahwa nilai positivity rate di Jakarta itu sedikit di atas rekomendasi ideal WHO, yaitu 5 persen atau di bawahnya, tetapi ini masih jauh di bawah batas maksimal yang pernah disampaikan WHO, yaitu 10 persen," tutur Anies Baswedan.
Menurut Anies Baswedan, angka posivity rate tersebut menunjukkan tren korban yang wafat dalam satu pekan terakhir ini.
"Tiga minggu lalu, nilai positivity rate di Jakarta untuk minggu tersebut adalah 4,8 persen," ucap Anies Baswedan.
Tingkat kematian akibat covid-19 di Jakarta 4,1 persen Anies Baswedan mengatakan fatality rate atau tingkat kematian akibat covid-19 di DKI Jakarta sebesar 4,1 persen.
Dari total 18.230 kasus covid-19 di DKI, jumlah pasien yang meninggal adalah 755 orang.
"Jumlah yang meninggal dunia di Jakarta sampai dengan saat ini adalah 755 orang.
Tingkat fatality case-nya atau tingkat kematiannya di Jakarta ini adalah 4,1 persen," ucap Anies Baswedan.
Angka tersebut, lanjut dia, setara dengan rata-rata global yang juga sebesar 4,1 persen tingkat kematiannya.
Sedangkan rata-rata nasional yang sebesar 4,9 persen.
• Update Virus Corona, Jatim Tak Lagi Tertinggi Disalip Jakarta - Jateng, Jokowi Prediksi Puncak Wabah