Virus Corona di Kaltim

Telkomsel Perluas Inisiatif Paket Ilmupedia untuk Kemudahan Belajar Daring

Telkomsel kembali menghadirkan inisiatif baru untuk mendukung aktivitas pembelajaran jarak jauh, terutama memasuki masa Tahun Ajaran baru 2020/2021.

Penulis: Heriani AM | Editor: Budi Susilo
HO/TELKOMSEL
Telkomsel kembali menghadirkan inisiatif baru untuk mendukung aktivitas pembelajaran jarak jauh, terutama memasuki masa tahun ajaran baru 2020/2021, yakni dengan meluncurkan Paket ilmupedia E-Learning Session. 

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Telkomsel kembali menghadirkan inisiatif baru untuk mendukung aktivitas pembelajaran jarak jauh, terutama memasuki masa tahun ajaran baru 2020/2021, yakni dengan meluncurkan Paket ilmupedia E-Learning Session.

Paket ini menawarkan kuota sebesar 10 GB dengan seharga Rp 10, yang dapat dimanfaatkan oleh pelajar untuk mengakses 10 platform belajar daring (edutech), situs e-learning dari sekira 245 perguruan tinggi dan sekolah menengah di Indonesia, serta berbagai situs penyedia materi belajar lainnya untuk berbagai tingkat pendidikan.

Vice President Prepaid Consumer Telkomsel, Adhi Putranto mengungkapkan penyediaan Paket Ilmupedia e-Learning Session merupakan bagian dari konsistensi Telkomsel sebagai digital telco company.

Hal ini untuk menghadirkan pemanfaatan solusi layanan digital yang dapat terus mendampingi masyarakat Indonesia.

Baca Juga: Ikuti Kebijakan Pusat, Pemkot Balikpapan Hanya Terima Pasien Covid-19 dengan Kondisi Berat

Baca Juga: UPDATE Virus Corona di Berau, Tidak Ada Tambahan Kasus PDP, ODP, 9 Pasien Masih Dirawat

Serta beradaptasi menghadapi berbagai kebiasaan di tengah situasi kenormalan baru (new normal) selama masa darurat pandemi masih berlangsung.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) RI telah menetapkan skenario belajar dari rumah hingga akhir tahun 2020, yang mana para pelajar di Indonesia diperkirakan masih perlu melakukan aktivitas pembelajaran daring selama masa tahun ajaran 2020/2021.

"Kami memahami keadaan tersebut menjadikan akses internet sebagai kebutuhan utama bagi para pelajar, orang tua, dan tenaga pendidik untuk menjamin kelancaran aktivitas belajar mengajar secara daring," ujarnya dalam siaran resmi yang diterima, Rabu (29/7/2020).

Baca Juga: Jadwal Puasa Arafah Kamis 30 Juli 2020, Simak Bacaan Niatnya dengan Lafal Latin dan Artinya

Baca Juga: Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini, Rabu 29 Juli 2020, Menjelang Siang Berawan, Malam Udara Kabur

Oleh karena itu, Telkomsel berharap Paket ilmupedia E-Learning Session yang kini telah tersedia dengan harga lebih terjangkau, dapat memberikan kemudahan dan kenyamanan proses belajar daring sekaligus meringankan pengeluaran untuk alokasi kuota internet sehari-hari.

Pelanggan dari tingkat SD hingga SMA dapat memanfaatkan Paket ilmupedia E-Learning Session ini untuk mengakses 10 platform belajar daring, seperti Quipper, Zenius, Udemy, Cakap, Bahaso, Sekolah.mu, Ganeca digital, Kipin School 4.0, Ayoblajar, dan Aminin.

Baca Juga: Diguyur Hujan, Jalanan di Pesona Bukit Batuah Balikpapan Licin, Warga Inisiatif Beri Bebatuan

Baca Juga: Siswa di Kukar Belum Aktif Belajar, 13 Juli 2020 Jadwal Masuk Sekolah, Masih Perkenalan via Daring

Selain itu, para mahasiswa dan murid dari sekira 245 perguruan tinggi dan sekolah menengah di Indonesia juga bisa memanfaatkan paket ini untuk mengakses situs e-learning dari masing-masing kampus dan sekolah.

Paket ini juga bisa dinikmati untuk mengakses berbagai situs e-learning yang menyediakan materi tambahan sesuai dengan tingkat pendidikan dan kurikulum yang berlaku, seperti indihomestudy.com, cambridgeenglish.org, pijarmahir.id, pijarsekolah.id, infomedia.co.id, elearning.gurudaringmilenial.id, melajah.id, dan lain-lain.

Paket ilmupedia E-Learning Session mulai tersedia sejak 24 Juli 2020 hingga 30 September 2020, dan dapat diaktifkan melalui aplikasi MyTelkomsel. Dengan mengaktifkan paket ini, pelanggan akan mendapatkan kuota sebesar 10 GB untuk digunakan selama 30 hari.

Baca Juga: BREAKING NEWS Miliki Komorbid Jantung, Satu Pasien Covid-19 di Balikpapan Meninggal Dunia

Baca Juga: Mall di Balikpapan Dilematis Selama New Normal, Ketua APPBI Kalimantan Timur: Ramai Khawatir, Sepi Khawatir

"Paket ini sendiri merupakan pengembangan lebih lanjut dari varian Paket Ilmupedia yang sebelumnya telah tersedia sejak Maret hingga Mei 2020 untuk mendukung aktivitas #DiRumahTerusBelajar dengan nyaman," tambahnya.

Melalui paket baru ini, Telkomsel memperluas manfaat dari paket Ilmupedia dengan menyediakan akses ke lebih banyak platform yang berkat kolaborasi yang telah Telkomsel jalin bersama platform edutech, institusi perguruan tinggi, dan pemerintah. Informasi lebih lanjut mengenai Paket ilmupedia e-Learning Session dapat diakses di https://www.telkomsel.com/paket-ilmupedia.

Vice President Mass Market Telkomsel Hastining B. Astuti (ketiga kanan) bersama SMAN 1 Sambas juara 1 Ilmupedia Berani Jawab (IBJ) saat pengumuman pemenang dalam babak Grand Final IBJ di Jakarta, Kamis (5/3). Grand Final IBJ yang diselenggarakan di Telkomsel Smart Office, Jakarta, pada 5 Maret 2020, setelah melewati persaingan yang ketat, SMAN 1 Sambas berhasil menjadi juara. IBJ sudah mulai diselenggarakan pada 5 Februari 2020 dan diikuti lebih dari 18.200  murid yang terbagi menjadi sekitar 3.700 tim yang berasal dari  2.026 sekolah di 324 kota.
Vice President Mass Market Telkomsel Hastining B. Astuti (ketiga kanan) bersama SMAN 1 Sambas juara 1 Ilmupedia Berani Jawab (IBJ) saat pengumuman pemenang dalam babak Grand Final IBJ di Jakarta, Kamis (5/3). Grand Final IBJ yang diselenggarakan di Telkomsel Smart Office, Jakarta, pada 5 Maret 2020, setelah melewati persaingan yang ketat, SMAN 1 Sambas berhasil menjadi juara. IBJ sudah mulai diselenggarakan pada 5 Februari 2020 dan diikuti lebih dari 18.200 murid yang terbagi menjadi sekitar 3.700 tim yang berasal dari 2.026 sekolah di 324 kota. (Tribunkaltim.co/HO Telkomsel)

"Telkomsel berharap, inisiatif Paket ilmupedia E-Learning Session dapat membantu menyukseskan penerapan remote learning di Indonesia dan memberikan kenyamanan bagi seluruh pelajar, orang tua, hingga guru dalam menjalani kegiatan tersebut," pungkasnya.

"Kami mengajak seluruh pemangku kepentingan untuk bersama-sama menghasilkan upaya kolaboratif baru lainnya dan memperkuat sikap gotong royong yang mampu mendukung cara-cara baru dalam menjalani kehidupan. Dengan begitu, kami optimis kita semua mampu menghadapi kenormalan baru ini dengan lebih baik," tutup Adhi.

( TribunKaltim.co )

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved