Liga Italia
Zlatan Ibrahimovic Tak Sungkan Lakukan Hal Ini Jika Ada Pemain AC Milan Tampil tak Maksimal
Salah satu sosok yang dianggap menjaid simbol kebangkitan AC Milan adalah Zlatan IbrahImovic.
TRIBUNKALTIM.CO - Performa AC Milan dalam beberapa pertandingan di Liga Italia terbilang konsisten.
Salah satu sosok yang dianggap menjaid simbol kebangkitan AC Milan adalah Zlatan IbrahImovic.
Pemain asal Swedia inI didatangkan oleh AC Milan pada Januari 2020 kemarin
Gelandang AC Milan, Ismael Bennacer, membagikan pandangannya soal Zlatan Ibrahimovic di dalam skuad utama besutan Stefano Pioli.
Zlatan Ibrahimovic memberikan pengaruh besar bagi AC Milan di Liga Italia musim 2019-2020.
Didatangkan pada Januari 2020 secara cuma-cuma, Zlatan Ibrahimovic mampu mendongkrak penampilan AC Milan.
• Terseret Pusaran Kasus Djoko Tjandra, Oknum Pejabat, Jaksa hingga Jenderal, E-KTP hingga Red Notice
• Djoko Tjandra Tertangkap, Media Asing Sorot Eddy Tansil dan Buron Pembobol Bank Century, Sebut Joker
• Hari Ini, Besok, dan Lusa Dilarang Berpuasa, Ini 4 Amalan yang Dianjurkan Dilakukan di Hari Tasyrik
• Ini MV & Lirik Di Sepertiga Malam, Lagu Terbaru Rey Mbayang, Ungkap Kisah Cintanya dengan Dinda Hauw
Tak hanya dari segi teknis, tetapi mentalitas bertanding pasukan Stefano Pioli pun ikut terangkat hingga mereka duduk nyaman di peringkat enam klasemen sementara Liga Italia.
Setelah Serie A dimulai lagi pasca-lockdown, AC Milan besutan Stefano Pioli menjelma menjadi tim tak terkalahkan dalam 11 laga beruntun di Liga Italia musim ini.
Kedatangan kembali penyerang 38 tahun itu ke San Siro dinilai membawa banyak perubahan.
Hal tersebut dirasakan oleh gelandang muda I Rossoneri, Ismael Bennacer.
Ismael Bennacer mengaku sosok Ibra membantu mengembangkan permainan individual setiap pemain.
Tak jarang jika para pemain AC Milan tak tampil maksimal, Ibra tak segan untuk "membunuh" alias menghabisi nyawa rekannya lewat omongan pedas.
"Sangat menyenangkan bermain bersamanya, tentu saja," kata Bennacer dikutip BolaSport.com dari Sky Sport Italia.
"Ibra banyak membantu Anda untuk melakukan lebih, Anda tidak ingin kehilangan bola dan Anda memberikan yang terbaik karena dia menginginkan kesempurnaan."
"Jika Anda tidak memberikannya, dia akan 'membunuh' Anda."
"Bagi saya yang dilakukan Ibra tepat. Lebih baik Anda diteriaki ketika melakukan kesalahan agar bisa belajar dan menjadi pemain kelas atas," ujar Bennacer menambahkan.
Ibrahimovic sendiri menunjukkan kapasitasnya sebagai pemain papan atas beretos tinggi di usianya yang memasuki masa senja.
Baru-baru ini, penyerang asal Swedia itu mencetak dua gol dalam kemenangan 4-1 Milan atas Sampdoria pada laga pekan ke-37 Liga Italia.
Total, Ibra sudah menyarangkan 9 gol dari 17 penampilannya di Liga Italia bareng I Rossoneri.
Dengan kontrak yang bakal berakhir pada akhir musim ini, kubu AC Milan pun tengah mengebut proses perpanjangan kontrak Ibrahimovic.
• Bukan Calhanoglu, Pemain Top AC Milan Ini Terlempar Jika Aleksey Miranchuk Gabung, Skillnya Keren
• AC Milan Tak Pernah Kalah Sejak Liga Italia Restart, Stefano Pioli Sebut Ibrahimovic & Simon Kjaer
• AC Milan dan Inter Milan Kompak Bawa Identitas dan Budaya Kota dalam Jersey Anyar di Liga Italia
Zlatan Ibrahimovic Dapat Kabar Baik soal Masa Depan di AC Milan
Setelah curhatnya viral di Twitter, Zlatan Ibrahimovic akhirnya dapat kabar baik soal masa depannya di AC Milan.
Striker gaek Zlatan Ibrahimovic belakangan menjadi sorotan media-media Italia terkait masa depannya di AC Milan.
Awalnya Zlatan Ibrahimovic diragukan bakal bertahan di AC Milan menyusul carut marut internal klub.
Tak hanya Zlatan Ibrahimovic, kiper utama AC Milan Gianluigi Donnarumma juga sempat diisukan bakal angkat kaki.
Spekulasi-spekulasi yang beredar di kalangan media akhirnya terbantahkan dan kabar baik tentunya bagi I Rossoneri dari perkembangan nasib keduanya.
Dilansir BolaSport.com dari La Gazetta dello Sport, Ibrahimovic dan Donnarumma telah bertemu dengan agen mereka, Mino Raiola, di rumahnya dengan menggunakan helikopter.
Dalam pertemuan dengan Mino Raiola, dilaporkan penyerang 38 tahun dan kiper asal Italia tersebut bakal bertahan di San Siro musim depan.
Artinya, Ibrahimovic dan Donnarumma bakal menandatangani kontrak baru dengan pihak I Rossoneri.
Masa depan mereka di AC Milan memang diragukan, tetapi batalnya Ralf Rangnick membesut AC Milan dan perpanjangan kontrak Stefano Pioli membuat perubahan besar.
Apalagi penampilan hebat I Rossoneri di bawah komando Stefano Pioli usai Liga Italia restart dengan 10 laga tak terkalahkan juga memiliki andil pada nasib Ibrahimovic dan Donnarumma.
Adapun kontrak Ibra berjalan hingga akhir musim 2019-2020.
Namun, saat ia berusia 39 tahun pada bulan Oktober nanti, kontraknya bakal diperpanjang satu tahun dengan gaji berdasarkan kinerja dan hasil.
• Jenderal Eks Ajudan Jokowi Berhasil Tangkap Djoko Tjandra, Listyo Sigit Disebut Layak Jadi Kapolri
• Soal Masa Depan Ibrahimovic dan Donnarumma, Direktur Olahraga AC Milan Akhirnya Angkat Bicara
• Ramalan Zodiak Cinta Sabtu 1 Agustus 2020, Aries Ada Baiknya Minta Maaf, Pisces Sedang PDKT
Pemotongan gaji pun tak terbantahkan menyusul pandemi covid-19, tetapi pihak klub memiliki syarat untuk peran masa depan Ibra sebagai duta AC Milan.
Sementara itu, Donnarumma juga bakal diperpanjang kontraknya dengan durasi satu tahun meski baru akan habis pada 2021.
Dalam kontraknya pula terdapat klausul pelepasan senilai 50 juta euro (sekitar Rp 848 miliar) yang dapat aktif jika Milan gagal lolos ke Liga Champions musim 2021-2022.
(*)
Artikel ini telah tayang di BolaSport.com dengan judul Pemain AC Milan Tak Maksimal, Siap-siap Nyawa Melayang di Tangan Zlatan Ibrahimovic
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/kaltim/foto/bank/originals/zlatan-ibrahimovic-14022020.jpg)