Breaking News

Mencuat Jadi Calon Kapolri Pengganti Idham Azis, Sosok Ini Sebut Listyo Sigit Tak Nyaman Disanjung

Mencuat jadi calon Kapolri pengganti Idham Azis, La Nyalla Mattalitti sebut Listyo Sigit Prabowo tak nyaman disanjung usai tangkap Djoko Tjandra

Editor: Cornel Dimas Satrio Kusbiananto
Tangkapan Layar YouTube Kompas TV
Kapolri Idham Azis saat melantik Listyo Sigit Prabowo jadi Kabareskrim 

TRIBUNKALTIM.CO - Namanya mencuat jadi calon Kapolri pengganti Idham Azis, Ketua DPD RI La Nyalla Mattalitti sebut Listyo Sigit Prabowo tak nyaman disanjung setelah penangkapan Djoko Tjandra.

Isu seputar calon Kapolri pengganti Jenderal Idham Azis terus mencuat selepas penangkapan Djoko Tjandra.

Nama yang paling santer muncul adalah Kabareskrim Komjen Listyo Sigit Prabowo lantaran keberhasilannya menangkap Djoko Tjandra di Malaysia.

Selain Sigit, Ini 7 Nama Menguat Calon Kapolri versi IPW, Banyak Akpol 88, Kisah Tito Bisa Terulang?

Jenderal Eks Ajudan Jokowi Berhasil Tangkap Djoko Tjandra, Listyo Sigit Disebut Layak Jadi Kapolri

Idham Azis Bocorkan Dua Hal yang Dimiliki Djoko Tjandra Jadi Sulit Ditangkap, Kapolri: Harus Sabar

Koordinator Masyarakat Anti Korupsi Indonesia atau MAKI, Boyamin Saiman, menilai sosok Listyo Sigit Prabowo layak menjadi pengganti Kapolri Idham Aziz yang akan memasuki masa pensiun.

Pernyataan tersebut kemudian ditangapi oleh politisi Partai Gerindra Fadli Zon melalui akun medsosnya dengan cuitan, “O ingin jadi Kapolri?,” tulisnya.

Bukan tanpa alasan Boyamin Saiman, menyebut Kabareskrim Komjen Listyo Sigit Prabowo layak menjadi suksesor Kapolri Idham Azis.

Sebab Listyo Sigit Prabowo terbukti berhasil menangkap seorang buroanan kasus pengalihan hak tagih utang atau cessie Bank Bali, Djoko Tjandra.

Melansir Kompas TV, Boyamin mengatakan, Kabareskrim Listyo Sigit Prabowo merasa jengkel terkait kasus pelarian Djoko Tjandra.

Sampai-sampai dia bertaruh dengan orang lain untuk bisa menangkap Djoko Tjandra atau tidak.

“Ada informasi dari teman-teman kepolisian, Kabareskrim itu saking jengkelnya bertaruh dengan orang lain untuk bisa menangkap atau tidak, itu berarti jengkel betul,” kata Boyamin dalam wawancara dengan Kompas TV di Jakarta, Kamis (30/7/2020) malam.

Pada Kamis (30/7/2020), Kabareskrim Listyo Sigit Prabowo akhirnya berrhasil membuktikan bahwa dirinya bisa menangkap Djoko Tjandra di Malaysia dengan bantuan polisi setempat.

“Ini menunjukkan tekadnya untuk mengobati rasa sakit kita, rasa malu kita," tutur Boyamin.

“Ini artinya dia (Kabareskrim) menang taruhan.”

Boyamin menyebut Kabareskrim Listyo Sigit telah lulus dalam ujian karena berhasil menangkap seorang Djoko Tjandra.

Sumber: Tribunnews
Halaman 1 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved