Jelang Berakhirnya Masa Jabatan Risma Sampaikan Salam Perpisahan: Saya Mohon Pamit

Menjelang berakhirnya masa jabatan Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharani dalam berbgai kesempatan menyampaikan salam perpisahan dan permohonan maaf.

Editor: Mathias Masan Ola
(Dok. Pemkot Surabaya)
Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini 

TRIBUNKALTIM.CO, SURABAYA - Menjelang berakhirnya masa jabatan Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharani  dalam berbgai kesempatan menyampaikan salam perpisahan dan permohonan maaf.

Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini mengucapkan salam perpisahan kepada warga Surabaya. Risma berpamitan saat meresmikan lapangan olahraga di Tambak Asri, Krembangan, Surabaya, Minggu (16/8/2020).

Hal itu disampaikan Risma lantaran masa jabatannya sebagai Wali Kota Surabaya bakal segera berakhir.

"Bapak ibu sekalian, saya ingin menyampaikan bahwa enggak sampai satu tahun saya selesai jadi wali kota. Saya Februari (selesai menjabat), saya mohon pamit bapak ibu sekalian," kata Risma.

Dalam kesempatan itu, Risma juga berpesan kepada warga di sana agar tidak menyia-nyiakan waktu yang diberikan oleh Tuhan dalam dikehidupan.

Ia pun tak ingin menyia-nyiakan waktu yang diberikan Tuhan untuk mengabdikan diri bagi seluruh warga Kota Surabaya, sampai masa jabatannya berakhir.

"Jadi bapak-ibu sekalian, mohon maaf saya belajarnya dari Alquran, sampai ada surat Al 'Asr, demi waktu. Karena waktu itu pemberian Tuhan yang tidak akan terulang kembali. Jadi jangan menyia-nyiakan waktu," ucap Risma.

Baca juga; LENGKAP 50 Kata Mutiara dan Ucapan Hari Kemerdekaan 17 Agustus, Kirim WA Update Status Fb Twitter IG

Baca juga; PROMO Diskon HUT ke-75 RI 17 Agustus 2020, KFC, Pizza Hut, J.CO hingga Roti O

Saat itu, Risma menceritakan kepada warga yang hadir bahwa dia sempat mendapat tawaran untuk menempati salah satu menteri di Kabinet Joko Widodo-Ma'ruf Amin.

Namun, Risma menolak tawaran tersebut dan memilih untuk berkomitmen menyelesaikan masa jabatan sebagai Wali Kota Surabaya. Alasan Risma menolak jabatan menteri adalah ingin menepati janji kampanye dan membuat warga Surabaya lebih sejahtera.

Bagi Risma, sumpah jabatan sebagai Wali Kota Surabaya harus ia selesaikan. Sebab, ia tidak ingin menyia-nyiakan waktu untuk berbuat kepada warganya.

"Saya ingin menyampaikan, kenapa saya masih bertahan jadi wali kota. Karena, tujuan saya (ingin) warga Surabaya lebih sejahtera," kata Risma.

Risma menjelaskan bahwa sebetulnya rencananya selama satu tahun terakhir kepemimpinannya jadi Wali Kota Surabaya, ia ingin memberikan motivasi kepada warganya supaya tidak pernah menyerah dalam kondisi apapun.

Namun, karena terkendala Covid-19 ini, rencana itu tertunda. Karena kondisinya saat ini sudah mulai membaik, akhirnya dia memberanikan diri untuk turun langsung merealisasikan rencananya tersebut.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved