Reaksi Tak Terduga Risma Setelah Anaknya Mengaku Tinggal Tunggu Restu PDIP di Pilkada Surabaya
Ini reaksi tak terduga Tri Rismaharini alias Risma setelah anaknya mengaku tinggal tunggu restu dan rekomendasi PDIP maju di Pilkada Surabaya.
TRIBUNKALTIM.CO - Ini reaksi tak terduga Tri Rismaharini alias Risma setelah anaknya mengaku tinggal tunggu restu dan rekomendasi PDIP maju di Pilkada Surabaya.
Rumor jelang Pilkada Surabaya kembali memanas, setelah putra Tri Rismaharini alias Risma, Fuad Bernardi mengaku siap andai mendapat rekomendasi PDIP.
Seperti diketahui, hingga kini PDIP belum memberikan rekomendasi terhadap pasangan calon untuk Pilkada Surabaya.
• Jelang Berakhirnya Masa Jabatan Risma Sampaikan Salam Perpisahan: Saya Mohon Pamit
• Risma Sebut Ngawur dan Mengada-ada, Bantah Putra Sulungnya Akan Maju di Pilkada Surabaya
• Masuk Survei Internal, Anak Sulung Risma Siap Maju Pilkada Surabaya, Jika Direkomendasikan PDIP
Mendadak, muncul statemen dari putra Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini, yakni Fuad Bernardi menyatakan kesiapannya untuk bertarung di Pilkada Surabaya andai mendapat restu dan rekomendasi PDIP.
Dirinya mengaku siap untuk maju apabila mendapatkan rekomendasi dari PDIP.
Bahkan Fuad Bernardi tak masalah jika harus maju bertarung di Pilkada Surabaya sebagai calon wakil wali kota.
Namun sang Ibum Risma memberikan reaksi berbeda menanggapi pengakuan putranya itu.
Dikutip dari YouTube KOMPASTV, Selasa (18/8/2020), Risma mengatakan bahwa anaknya tidak akan maju di Pilkada Surabaya.
"Ngawur, enggak lah, ngawur. Koen iku ono-ono ae (kamu itu ada-ada saja)," kata Risma, seusai meresmikan Lapangan Tambak Asri, Kecamatan Krembangan, Surabaya, Minggu (16/8/2020).
Sebelumnya, Fuad Bernardi mengatakan dirinya siap jika mendapatkan rekomendasi dari PDIP di Pilkada Surabaya.
Apalagi putra Risma ini mengaku sebagai kader PDIP.
"Sebagai kader, kalau mendapat rekomendasi saya siap untuk menjalankan perintah partai. Karena bagaimanapun, saya kader PDIP dan saya harus tegak lurus terhadap aturan partai," kata Fuad saat ditemui di sebuah kafe di Jalan Bratang Binangun, Surabaya, Sabtu, (15/8/2020).
Fuad Bernardi sendiri tidak mendaftarkan diri dalam penjaringan calon kepala daerah di PDIP.
Namun Fuad Bernardi mengaku mendapatkan kabar bahwa nama dirinya sempat masuk ke dalam survei internal partai.