Pendapatan Nol Persen, Pariwisata Belum Beroperasi Sepenuhnya di Samarinda, Pengunjung Juga Dibatasi

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA- Pandemi Virus Corona ( covid-19 ) yang saat ini menimpa Kota Samarinda tentu sangat berpengaruh terhadap hampir seluruh sektor.

Salah satunya, sektor pariwisata di Samarinda yang sempat tidak beroperasi dikarenakan wabah yang bermula dari Wuhan tersebut.

“Sampai nol persen pendapatan tingkat kunjungan karena memang tempat pariwisata ditutup,” ucap Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Samarinda, I Gusti Ayu Sulistiani, Jumat (21/8/2020).

Untuk sekarang, Kota Samarinda sudah memasuki fase relaksasi tahap tiga, tentu hal tersebut memberi angin segar bagi pembisnis tempat hiburan.

Namun hal tersebut tidak langsung memulihkan kondisi seperti semula sebelum adanya covid-19.

“Iya maklum, pengunjung memang dibatasi. Jika dulu bisa ratusan sekarang hanya boleh puluhan orang saja sekali kunjungan. Maksimal 50 pengunjung lah,” ucapnya.

Baca juga: Musim Pandemi Covid-19, Produksi Cireng Beku di Balikpapan Stabil 60 Bungkus per Hari

Baca juga: Ribuan Dukungan Bacalon Walikota Samarinda Parawansa-Markus di 2 Kecamatan, Belasan Penuhi Syarat

Untuk pembukaan THM ataupun lokasi pariwisata, ia menegaskan pihak pengelola harus menjalankan protokol kesehatan covid-19, di antaranya harus menyediakan tempat cuci tangan, petugas siaga mengukur suhu tubuh pengunjung, wajib pakai masker dan taat menjaga jarak.

“Hingga sampai saat ini belum ada keluhan dari pengelola bisnis. Meski omzet tak alami peningkatan signifikan, namun tetap bersyukur. Yang penting roda ekonomi berputar,” ujarnya. (*)