Virus Corona di Bontang

127 Kasus Positif Tidak Diisolasi di Rumah Sakit, Berikut Penjelasan Satgas Covid-19 Bontang

Dari 178 kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Bontang, setidaknya ada 127 orang saat ini tak dirawat di rumah sakit pemerintah atau swasta

Penulis: Muhammad Fachri Ramadhani | Editor: Mathias Masan Ola
TRIBUNKALTIM.CO, MUHAMMAD FACHRI RAMADHANI
Kepala Dinas Kesehatan, dr Bahauddin menyampaikan perkembangan kasus Covid-19 Kota Bontang. 

TRIBUNKALTIM.CO, BONTANG - Dari 178 kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Bontang, setidaknya ada 127 orang saat ini tak dirawat di rumah sakit pemerintah atau swasta yang ditetapkan sebagai rumah sakit penanganan corona. Data tersebut didapat dari siaran pers Satgas Covid-19 Bontang, Sabtu (22/8/2020) malam.

"Isolasi dilakukan di rumah isolasi maupun di rumah sendiri," kata Kepala Dinas Kesehatan, dr Bahauddin.

Dijelaskannya, isolasi tersebut sesuai dengan Pedoman Pencegahan dan Pengendalian Covid-19 Kementerian Kesehatan RI, Revisi ke-5 Bab Manajemen Kesehatan Masyarakat.

"Disebutkan bahwa pada kasus konfirmasi positif Covid-19 tanpa gejala isolasi dapat dilakukan di rumah atau fasilitas yang disediakan," tuturnya.

Lebih lanjut, pihaknya menerangkan bahwa kasus konfirmasi tanpa gejala atau asimptomatik yang tidak dilakukan pemeriksaan follow-up swab PCR, ditambah 10 hari isolasi mandiri sejak pengambilan spesimen diagnosis konfirmasi.

Baca juga; Nakes Positif Corona, Puskesmas Bontang Barat Ditutup, Catat Pengalihan Pelayanan Kesehatan

Baca juga; Kasus Covid-19 Meningkat, Disdukcapil Bontang Tak Buka Layanan Tatap Muka, Hanya Dilayani Online

"Namun demikian, lamanya masa isolasi dan penentuan kapan selesai isolasi menjadi kewenangan dokter penanggung jawab," ujarnya.

Ditegaskannya, isolasi merupakan upaya pemisahan yang dilakukan pada pasien infeksi penyakit dari orang-orang sehat.  Untuk diketahui, transmisi lokal penularan Covid-19 telah terjadi di Kota Bontang. Pihaknya mengingatkan bahwa dengan adanya transmisi lokal, artinya mengindikasikan virus sudah berada di tengah masyarakat.

"Agar tetap bisa produktif dan aman di masa pandemi adalah menerapkan protokol kesehatan di manapun dan kapanpun dengan cara selalu menggunakan masker dengan benar, cuci tangan pakai sabun dan air mengalir, serta menjaga jarak aman. Tidak ada wilayah yang benar-benar aman dari Covid-19," urainya.

Selain disiplin protokol kesehatan hal penting yang wajib dilakukan masyarakat afalah meningkatkan imunitas tubuh. Sepertu melakukan aktifitas fisik minimal 30 menit setiap hari. Kemudian mengkonsumsi gizi seimbang.

"Tetap optimis dan berdoa, bersama-sama Bontang bisa segera mengakhiri wabah ini," ucapnya. (Tribunkaltim.co/Fachri)

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved