Obyek Wisata Telaga Biru Kampung Tembudan Berau Ramai Dikunjungi Wisatawan di Akhir Pekan
Selama pandemi Virus Corona ( covid-19 ), Wisata Telaga Biru, Kampung Tembudan, Kecamatan Batu Putih, Berau ditutup total sejak (18/5/2020) lalu. Pen
Penulis: Ikbal Nurkarim |
TRIBUNKALTIM.CO, TANJUNG REDEB- Selama pandemi Virus Corona ( covid-19 ), Wisata Telaga Biru Kampung Tembudan, Kecamatan Batu Putih, Berau ditutup total sejak (18/5/2020) lalu.
Penanggung jawab wisata Telaga Biru Kampung Tembudan, Marsuni menyebutkan, biasanya kunjungan di obyek wisata yang berada di pesisir Berau itu mencapai 3 ribuan orang setiap akhir pekannya.
Di masa new normal dan objek wisata kembali dibuka dengan protokol kesehatan, pengunjung di wisata Telaga Biru Kampung Tembudan mulai kembali berdatangan.
Sejak dibuka pada (16/7/2020) lalu, Marsuni mengatakan ada sudah sekitar seribuan lebih pengunjung datang di setiap akhir pekan.
"Banyak wisatawan datang dari daerah Kaltim seperti Samarinda, Balikpapan dan lainnya. Hampir setiap akhir pekan di hari Jumat, Sabtu dan Minggu pengunjung mulai antre di loket," tuturnya, Selasa (25/8/2020).
"Dari karcis masuk yang kita jual itu bisa dilihat jika jumlah kunjungan mencapai 1.000 lebih," ucapnya.
Marsuni menegaskan, saat masa new normal para pengunjung diwajibkan mematuhi protokol kesehatan seperti wajib menggunakan masker, cuci tangan dan dilakukan pemeriksaan suhu tubuh.
"Jika wisatawan tidak memenuhi protokol kesehatan, maka para pengunjung tak diperbolehkan masuk," tuturnya.
"Protokol kesehatan wajib kami terapkan demi keselamatan bersama dan membantu pemerintah dalam menekankan dan memutus rantai penyebaran covid-19 di Kabupaten Berau," ujarnya.
Baca juga: NEWS VIDEO Hari Ini Ridwan Kamil Disuntik Vaksin Covid-19, Berikut Persiapan Gubernur Jawa Barat
Baca juga: Ketahuan Tilep Uang Pajak Kantor, Karyawati Sewa Pembunuh Bayaran untuk Tembak Mati Bosnya
Masih Kekurangan Wahana
Marsuni menambahkan, saat ini wisata Telaga Biru Kampung Tembudan masih kekurangan wahana bermain, seperti perahu kano maupun bebek yang saat ini jumlahnya masing-masing tak lebih dari 5 unit.
"Kalau untuk sarana prasarana seperti kamar kecil dan air bersih sudah memadai, hanya saja kita masih butuh wahana bermain. Karena saat pengunjung banyak, kita hanya membatasi 15 menit penggunaan agar bisa bergantian, padahal pengunjung belum merasa puas menggunakannya," tuturnya.
Ia pun berharap ada tambahan wahana untuk wisata Telaga Biru Kampung Tembudan ini sehingga menambah minat para pengunjung untuk datang ke wisata ini.
"Harapan kita ada tambahan, dan semoga bisa terealisasi," ucapnya. (*)