Virus Corona

Pemkab Bekasi Swab Test Massal pada Karyawan LG, Kluster Baru Sudah Ada yang Meninggal Dunia

Klaster baru covid-19 terbentuk di Kabupaten Bekasi setelah karyawan perusahaan LG Electronics dilaporkan meninggal dunia

Editor: Budi Susilo
CNN via Tribunnews
Ilustrasi virus Corona - Klaster baru Corona atau covid-19 terbentuk di Kabupaten Bekasi setelah karyawan perusahaan LG Electronics dilaporkan meninggal dunia karena penyakit yang menyerang paru-paru tersebut. 

TRIBUNKALTIM.CO, BEKASI - Pemkab Bekasi swab test massal pada karyawan LG, kluster baru ada yang meninggal dunia.

Klaster baru Corona atau covid-19 terbentuk di Kabupaten Bekasi setelah karyawan perusahaan LG Electronics dilaporkan meninggal dunia karena penyakit yang menyerang paru-paru tersebut.

Penyebaran virus Corona tipe 2 ( SARS-CoV-2) ini bermula dari salah satu karyawan staff office.

“Kasus awalnya ada pekerja di staff office meninggal tanggal 19 Agustus di Rumah Sakit Pasar Rebo Jakarta Timur karena covid-19,” ungkap Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan dan Penangan covid-19 Kabupaten Bekasi Alamsyah Selasa (25/8/2020).

UPDATE Virus Corona di Penajam, Hasil Swab Kepala Damkar Positif Covid-19, Meninggal Dunia 3 Orang

UPDATE Virus Corona di Tarakan, Gugus Tugas Swab Massal, Terkendala Jumlah Viral Transport Medium

Karena karyawan LG yang terpapar covid-19 tersebut biasa bekerja mobile atau kerap di lapangan dan bertemu banyak orang, maka pihak Pemkab Bekasi melakukan swab test massal di perusahaan elektronik tersebut. Ada sekitar 600 karyawan yang diperiksa saat itu.

Dari pemeriksaan swab test tersebut ditemukan 238 karyawan perusahaan LG terpapar. Baik itu karyawan yang bekerja di kantor maupun di bagian produksi.

“Lalu dilakukan PCR massal hari Jumat karena almarhum termasuk staff office yang mobile. Ditemukan 238 karyawan positif dari 600 karyawan yang diperiksa,” kata Alamsyah.

Ia mengatakan, saat ini pihak Pemkab Bekasi tengah melakukan tracing dan test swab ke seluruh orang terdekat karyawan LG yang terpapar covid-19.

“Saat ini sedang tracing contact dan tes swab,” ujar Alamsyah.

Hingga Selasa ini ada sekitar 672 jumlah kumulatif pasien positif covid-19 di Kabupaten Bekasi.

Jumlah tersebut bertambah 46 dari jumlah kasus covid-19 sejak Senin (24/8/2020) lalu sebanyak 626 kasus.

Padahal kasus covid-19 di Kabupaten Bekasi sempat stagnan empat hari dengan jumlah kasus covid-19 ada 626 kasus.

Terbang Jakarta - Kalimantan, 6 Penumpang Batik Air Positif Virus Corona, Terkuak dari Tes Swab Acak

Cak Nur Menolak Tes Swab, Plt Bupati Sidoarjo Akhirnya Meninggal karena Covid-19

Mesin TCM Mulai Operasi, RSD Soemarno Sosroatmodjo Tanjung Selor Bisa Periksa Swab Sendiri

Berdasarkan website resmi Pemerintah Kabupaten Bekasi pikokabsi.bekasikab.go.id yang dimutakhirkan pada pukul 11.00 WIB, dari 672 pasien covid-19, ada 543 pasien yang sembuh.

Jumlah pasien sembuh bertambah 32 dari satu hari sebelumnya.

Lalu, ada 38 pasien positif covid-19 yang masih dirawat dan 53 pasien positif yang isolasi mandiri.

Dikabarkan Alat PCR Ada yang Rusak, Dinas Kesehatan PPU Sebut Kirim Swab Saat Ini Dibatasi

Yakin Anak tak Bunuh Diri, Ayah Yodi Prabowo Editor Metro TV, Curiga Sosok yang Divisum dan Tes Swab

Sumber: Tribunnews
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved