Sejumlah Anggota DPRD Kota Pekanbaru Kabur Saat Swab Test, Menyusul 2 Rekannya Positif Corona

Anggota DPRD Kota Pekanbaru, Riau, harus menjalani tes swab setelah dua rekan mereka terkonfirmasi positif Covid-19 beberapa hari lalu.

Editor: Mathias Masan Ola
Dok Istimewa(CITRA INDRIANI)
Swab massal yang dilakukan Dinas Kesehatan ( Dinkes) Pekanbaru di halaman DPRD Kota Pekanbaru di Jalan Jenderal Sudirman, Pekanbaru, Selasa (25/8/2020). 

TRIBUNKALTIM.CO, PEKANBARU - Harus beri teladan. Sejumlah anggota DPRD Kota Pekanbaru Riau justru pergi meninggalkan lokasi swab tes yang tengah berlangsung. Mereka harusnya menunjukkan kepada warga agar sering mengikuti swab tes memastikan status kesehatannya.

Namun, tes swab yang digelar Dinas Kesehatan atau Dinkes Pekanbaru, Selasa (25/8/2020), ini hanya diikuti 17 anggota DPRD. Sisanya kabur sebelum tes swab dimulai.

Pelaksana harian (Plh) Kepala Dinkes Pekanbaru Zaini Rizaldy mengatakan, tes swab massal digelar di halaman DPRD Kota Pekanbaru di Jalan Jenderal Sudirman.

"Sedikit yang ikut tes swab. Cuma 17 orang," sebut Zaini kepada wartawan, Rabu (26/8/2020).

Ia menjelaskan, tes swab tidak hanya dilakukan kepada anggota dewan, tetapi juga ASN dan pegawai lain di lingkungan DPRD Kota Pekanbaru. "Untuk hasilnya nanti, kita tunggu beberapa hari lagi," kata Zaini.

Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Kota Pekanbaru, Nofrizal mengatakan, tes swab dilakukan bekerja sama dengan Dinkes Pekanbaru. Hal ini dilakukan setelah dua orang anggota DPRD Pekanbaru positif Covid-19.

"Ini bagian dari tracing dari dua orang anggota yang sudah positif, apakah dua orang ini ada menularkan ke teman-teman anggota DPRD, pegawai bahkan wartawan yang ada di DPRD Pekanbaru," ucap Nofrizal kepada wartawan, Rabu.

Baca juga; Kasus Corona Melonjak di Tarakan, Dalam 3 Minggu Capai 45 Kasus, Forkopimda Sepakat Terapkan Sanksi

Baca juga; Niat Puasa Tasua dan Asyura, Simak Keutamaan Ibadah Ini, Pelaksanaan 28-29 Agustus 2020

Nofrizal menjelaskan, sebelum melakukan swab massal, Sekretariat DPRD Kota Pekanbaru berkoordinasi terlebih dahulu dengan tim Satgas Covid-19 Pekanbaru.

Tes swab ini untuk memberi kepastian karena ini menyangkut dengan berjalannya pemerintahan. Anggota DPRD Pekanbaru sendiri setiap minggu mengadakan rapat paripurna dan lainnya, sehingga dikhawatirkan jika tidak ada kepastian, masyarakat dan mitra kerja takut untuk datang ke DPRD.

Ia mengakui banyak anggota dewan yang tidak mengikuti tes swab. Pasalnya, saat akan dimulai tes swab massal ini, banyak dari anggota DPRD serta pegawai yang justru pergi meninggalkan Gedung Balai Payung Sekaki itu.

Nofrizal mengaku tidak tahu alasan banyak rekan sejawatnya yang tidak ikut tes swab massal. "Saya tidak tahu kenapa, tapi ini tadi sudah diumumkan melalui pengumuman resmi saat paripurna bahwa seusai paripurna seluruh dewan diminta untuk ikut menjalani tes swab bersama-sama," katanya.

Politisi Partai Amanat Nasional (PAN) ini mengaku bahwa dirinya juga sudah memberikan instruksi khusus kepada seluruh anggota Fraksi PAN agar ikut menjalani tes swab.

"Memang ada yang mengaku mereka (anggota DPRD) sudah swab dan juga rapid test, (padahal) itu tidak masalah. Bahkan semakin sering itu justru semakin bagus," pungkas Nofrizal.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "2 Rekannya Positif Corona, 17 Anggota DPRD Tes Swab dan Sisanya Kabur"

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved