Andi Gilang Pebalap Indonesia Beber Sektor 3 Misano Seperti Neraka Saat Kualifikasi Moto2 San Marino
Andi Gilang pebalap Indonesia beber sektor 3 sirkuti Misano seperti neraka saat kualifikasi Moto2 San Marino.
TRIBUNKALTIM.CO - Andi Gilang pebalap Indonesia beber sektor 3 sirkuti Misano seperti neraka saat kualifikasi Moto2 San Marino.
Pebalap Indonesia, Andi Farid Izdihar harus start di barisan belakang Moto2, Minggu (13/9/2020).
Andi Gilang sapaan akrabnya merasa kecewa dengan performanya yang tak maksimal saat sesi kualifikasi Moto2 San Marino 2020, sirkuit Misano, Italia, Sabtu (12/9/2020) kemarin.
Andi Gilang tersebut tidak dapat memperbaiki catatan waktu lapnya.
Sebelumnya ia memiliki catatan terbaik 1 menit 38,318 detik pada saat latihan bebas ketiga.
Andi Gilang tidak mampu menorehkan waktu lap yang lebih baik pada sesi kualifikasi selanjutnya.
• Kans Besar Rossi jadi Raja Misano di MotoGP San Marino 2020 Hari Ini, Lorenzo Pensiun Marquez Cidera
• UPDATE Jadwal dan Link Live Streaming Trans7 MotoGP San Marino 2020 Hari Ini, Vinales Rossi On Fire!
• NEWS VIDEO Kebakaran Hutan California, WNI Kabarkan Situasi Terkini
Melahap sembilan lap pada sesi kualifikasi 1 (Q1), Andi Gilang mentok di catatan waktu 1 menit 38,373 detik.
Andi Gilang tertahan di posisi ke-13 pada Q1.
Ditambah 14 pembalap teratas yang bersaing di Q2, rider tim Idemitsu Team Asia menempati posisi ke-27 dalam hasil keseluruhan.
Andi Gilang kecewa dirinya tidak dapat tampil lebih baik pada kualifikasi.
Dia mengaku kesulitan saat melewati sektor 3 Sirkuit Misano
"Hari ini, di Q1, saya tidak bisa melanjutkan progres yang saya tunjukkan selama akhir pekan," kata Andi Gilang dalam rilis pers yang diterima BolaSport.com.
"Sirkuit ini tidak mudah bagi saya, terutama di sektor 3 [antara Tikungan 9 dan Tikungan 13], di mana saya kehilangan banyak waktu."
"Warm-up akan menjadi kesempatan terakhir saya untuk mencari setelan final. Kami perlu menganalisis semuanya. Setelan penting tetapi juga gaya berkendara saya."
• Doni Monardo Tak Ikut Pengumuman PSBB Jakarta oleh Anies Baswedan, Sinyal Pemerintah Pusat Menolak?
• Polisi Bongkar Makam Baru di TPU Gunung Keneng, Ternyata Ini yang Ditemukan
Andi Gilang diuntungkan dengan penalti start dari pit yang diterima oleh pembalap Marc VDS, Sam Lowes, akibat insiden pada balapan sebelumnya.