Virus Corona di Samarinda
UPDATE Virus Corona di Samarinda, Kembali Nakes RSUD AWS Meninggal Dunia Berstatus Probable Covid-19
Satu lagi kabar duka datang dari Tenaga Kesehatan (Nakes) yang telah meninggal dunia lantaran virus Corona namun berstatus probable covid-19.
Penulis: Muhammad Riduan | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM. CO, SAMARINDA - Satu lagi kabar duka datang dari Tenaga Kesehatan (Nakes) yang telah meninggal dunia lantaran virus Corona namun berstatus probable covid-19, Jumat (18/9/2020), sekitar pukul 10.00 Wita.
Pada kali ini seorang perawat dari Rumah Sakit Umum Daerah Abdul Wahab Sjahranie atau RSUD AWS Samarinda Provinsi Kalimantan Timur.
Perihal meninggalnya perawat tersebut dibenarkan oleh pihak rumah sakit, melalui siaran pers yang tentanda dilegalkan oleh direktur RSUD AWS dr.David Hariadi masjhoer.
"Innalillahi wa inna ilaihi rojiun, direktur dan segenap civitas hospitalia RSUD AWS turut berduka cita atas berpulangnya salah satu tenaga kesehatan kami pada hari ini jumat tanggal 18 september 2020 pukul 10.00 Wita," ujarnya.
Baca Juga: Percobaan Vaksin Covid-19 Sinovac, Diklaim Aman Digunakan oleh Kalangan Lansia
Baca Juga: 16 Kasus Baru Covid-19 di Yogyakarta, Berasal dari Klaster Warung Solo Sudah Meluas
Pihak rumah sakit pun, mengaku bahwa sangat merasa kehilangan atas kepergian almarhumah.
"Kami keluarga besar RSUD AWS Samarinda sangat kehilangan atas kepergian almarhum dan mendoakan semoga amal ibadah almarhum diterima oleh Allah SWT dan keluarga yang ditinggal diberi ketabahan dan kesabaran," pungkasnya.
Sementara itu, terkait dengan status meninggalnya nakes tersebut disampaikan oleh Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan Kota Samarinda, Ismed Kusasih bahwa statusnya probable.
"Tadi malam masuk rumah sakit AWS. Status : Probable," ujarnya singkat melalui pesan instan.
Baca Juga: UPDATE Virus Corona di Berau, Pasien Covid-19 Kembali Bertambah 8, Didominasi Klaster Pertanahan
Baca Juga: Bangun Ibu Kota Negara di Kalimantan Timur Ditunda, Garap Masterplan dan Infrastruktur Dasar Saja
Namun saat ditanya terkait berapa total Nakes yang sudah meninggal dunia gegara covid-19, diakuinya tidak tahu pasti jumlah tersebut.
"Nggak hapal. Nanti saya check datanya," bunyinya dalam pesan singkat.
Di hari sebelumnya, Kamis 17 September 2020 juga terdapat tenaga kesehatan yang telah meninggal dunia gegara covid-19.
Diberitakan sebelumnya, Kabar duka kembali menyelimuti Kota Samarinda dikarenakan covid-19 atau Virus Corona.