Virus Corona di Kaltim
9 Daerah di Kalimantan Timur Gelar Pilkada, Ada Catatan Mahulu Belum Rakor Protokol Covid-19
Wakil Gubernur Kalimantan Timur ( Wagub Kaltim ) Hadi Mulyadi, menghadiri Rapat Koordinasi Khusus (Rakorsus) dengan Pemerintah Pusat secara virtual
Penulis: Jino Prayudi Kartono | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Wakil Gubernur Kalimantan Timur ( Wagub Kaltim ) Hadi Mulyadi, menghadiri Rapat Koordinasi Khusus (Rakorsus) dengan Pemerintah Pusat secara virtual, Jumat (18/9/2020).
Dalam rakorsus ini membahas tentang kesiapan setiap daerah dalam membuat peningkatan disiplin penanganan Corona atau covid-19 menjelang kampanye Pilkada Serentak 2020.
Di Kalimantan Timur sendiri, ada sembilan Kabupaten Kota yang mengikuti Pilkada Serentak 2020.
Dari sembilan daerah tersebut hanya delapan daerah yang sudah menggelar rapat kordinasi. Hanya Kabupaten Mahakam Ulu ( Mahulu ) saja yang masih belum mengadakan rakor.
Baca Juga: Percobaan Vaksin Covid-19 Sinovac, Diklaim Aman Digunakan oleh Kalangan Lansia
Baca Juga: 16 Kasus Baru Covid-19 di Yogyakarta, Berasal dari Klaster Warung Solo Sudah Meluas
Untuk itu, Wagub Kaltim Hadi Mulyadi meminta agar Mahulu segera menyusun aturan hukum terkait penanganan covid-19.
Apalagi menjelang Pilkada Serentak 2020 jika tidak membuat sebuah aturan tersebut maka ditakutkan potensi penyebaran covid-19 semakin besar saat kampanye.
"Atas permintaan kemendagri, setidak-tidaknya Senin Mahakam Ulu sudah lakukan. Kita provinsi tinggal memantau saja," ucap Hadi Mulyadi.
Lantaran itu, ia meminta agar pemerintah Mahulu segera bertindak cepat agar jangan sampai nantinya Kemendagri memberikan teguran secara langsung.
Mengingat waktu penetapan dan masa kampanye sudah dekat. Dalam Rakorsus tersebut beberapa pejabat pusat hadir.
Baca Juga: UPDATE Virus Corona di Berau, Pasien Covid-19 Kembali Bertambah 8, Didominasi Klaster Pertanahan
Baca Juga: Bangun Ibu Kota Negara di Kalimantan Timur Ditunda, Garap Masterplan dan Infrastruktur Dasar Saja
Seperti Ketua Satuan Tugas Penanganan covid-19 Letjen TNI Doni Monardo, Kepala BIN, Menkopolhukam Mahfud MD.
Dan beberapa pejabat Kepala daerah seluruh Indonesia hadir secara virtual dalam kegiatan tersebut.