Pilkada Berau
Pakai Batik Bercorak Hitam, Cawabup Kukar Rendi Solihin Sambangi Warga Sangasanga
Menggunakan baju batik bercorak hitam, untuk pertama kalinya Calon Wakil Bupati (Cawabup) Kukar Rendi Solihin.
Sehingga komunikasi dua arah berjalan begitu produktif. Misalnya keinginan masyarakat agar Pemkab Kukar kedepan bisa semakin mempercepat pembangunan infrastruktur di Sangasanga. Terlebih lagi, kondisi sebagian masyarakat Sangasanga yang saat ini bermukim di WKP Pertamina Field Sanga-Sanga.
"Kami menaruh harapan agar pembangunan di Kota Juang Sangasanga ini menjadi prioritas utama. Apalagi, banyak sejarah panjang perjuangan berasal dari Sangasanga," ujar Sukiswo.
Baca Juga: Masih Zona Orange Covid-19, Jam Malam di Balikpapan Masih Berlaku
Baca Juga: Kronologi Kasus yang Menjerat Anggota DPRD Balikpapan, Kini Telah Dijebloskan di Lapas Klas IIA
Wakil Ketua RT 24 Dasi menyampaikan apresiasi atas bapaslon Edi-Rendi yang mau terbuka menerima kritik dan msukan dari masyarakat saat menggelar masa kampanye.
"Memang beliau sudah membuat perencanaan program. Tapi masyarakat masih berharap agar program tersebut masih bisa dikembangkan di Kecamatan Sangasanga. Ternyata beliau juga menerima masukan dari masyarakat tersebut," imbuh Dasi.
Dapat Dukungan dari Partai Solidaritas Indonesia
DPW Partai Solidaritas Indonesia Kalimantan Timur ( PSI Kaltim ) menyatakan sikap politiknya dengan mendukung pasangan calon atau Paslon Bupati dan Wakil Bupati Kutai Kartanegara Edi Damansyah - Rendi Solihin dalam Pilkada Kukar.
Paslon tersebut dinilai berpihak pada generasi milenial. Pada Minggu, (27/9/2020) kemarin, Ketua DPW PSI Kaltim Novita Rosalina dan Ketua Bapilu PSI Kaltim Tino Rindengan menggelar silaturahmi dengan Edi Damansyah -Rendi Solihin.
Pertemuan digelar di markas pemenangan Edi-Rendi, di Jalan Arwana, Kecamatan Tenggarong Kabupaten Kutai Kartanegara Provinsi Kalimantan Timur.
Para pimpinan PSI Kaltim tak sekedar menyampaikan saran, melainkan juga apresiasi terhadap kepemimpinan Edi Damansyah saat menjabat Bupati Kukar.
Novita pun mengaku siap, jika kedepannya turut dilibatkan dalam berbagai kegiatan untuk membangun Kukar. Terutama dalam hal keterlibatan generasi milenial yang menurutnya sangat potensial.
Baca Juga: Bangun Ibu Kota Negara di Kalimantan Timur Ditunda, Garap Masterplan dan Infrastruktur Dasar Saja
Sementara itu, Tino menyebut, selama ini figur Edi Damansyah sudah menjadi contoh pemimpin yang tidak mendiskriminasi kaum milenial saat menjabat sebagai kepala daerah.
Hal itu sudah diamati PSI Kaltim jauh-jauh hari. Bahkan ketika Edi Damansyah menjabat sebagai Sekkab Kukar.