Meski Relatif Rendah Pemkab Kukar Serius Tangani Kasus Kekerasan Terhdap Perempuan
Kasus kekerasan terhadap perempuan juga menjadi masalah penting yang serius ditangani Pemkab Kutai Kartanegara atau Kukar.
Penulis: Aris Joni | Editor: Mathias Masan Ola
TRIBUNKALTIM.CO, TENGARONG - Kasus kekerasan terhadap perempuan juga menjadi masalah penting yang serius ditangani Pemkab Kutai Kartanegara atau Kukar.
Penanganan kasus tersebut menjadi tugas Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak ( DP3A).
Hal itu diungkapkan Kepala DP3A Kukar, Aji Lina Rodiah kepada awak media saat ditemui di ruangannya. Selasa, (6/10/2020).
Dikatakan Rodiah, walaupun tidak sebanyak kasus kelerasan terhadap anak, namun kasus kekerasan terhadap perempuan ini juga menjadi masalah serius di Kukar.
Baca juga: Pasien Covid-19 Membludak, Kapasitas Tempat Tidur di RSUD Kudungga Kutai Timur Sisa 21 Tempat Tidur
Baca juga: BREAKING NEWS Giliran Ismunandar Beri Keterangan, Sidang Lanjutan Dugaan Suap di Pemkab Kutim
Baca Juga: Belum Ada Kepastian Nam Air Mendarat di Bandara Melalan Kubar, Penerbangan Reguler Masih Kosong
“Memang lebih tinggi kasus kekerasan terhadap anak dibanding kasus kekerasan terhadap perempuan tahun ini,” ujarnya.
Lanjut dia, kasus kekerasan terhadap perempuan yang terjadi tahun 2020 ini hingga per Agustus 2020, di antaranya kekerasan fisik terhadap perempuan sebanyak 1 kasus,
psikis sebanyak 3 kasus dan penelantaran sebanyak 3 kasus.
“Kasus kekerasan terhadap perempuan memang relatif rendah,” pungkasnya.
Ia menambahkan, selama tiga tahun belakangan dari 2018-2020 tingkat kasus dari tiga perkara kekerasan terhadap perempuan tersebut cemderung menurun.
“Masih tinggi itu memang kasus kekerasan terhadap anak,” tutupnya.
(Tribukaltim.co/Aris Joni)