Sidang Dugaan Suap di Kutim

BREAKING NEWS Giliran Ismunandar Beri Keterangan, Sidang Lanjutan Dugaan Suap di Pemkab Kutim

Sidang kasus dugaan suap pekerjaan infrastruktur di Pemkab Kutim dilanjutkan hari ini, Selasa (6/10/2020) siang atau pukul 14.25 mendengarkan saksi

Penulis: Mohammad Fairoussaniy | Editor: Mathias Masan Ola
TRIBUNKALTIM.CO, MOHAMMAD FAIROUSSANIY
Jalannya persidangan virtual, saat ini jalannya persidangan tengah mendengarkan keterangan saksi yaitu Bupati Non-Aktif Ismunandar, (6/10/2020). TRIBUNKALTIM.CO/MOHAMMAD FAIROUSSANIY 

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Sidang kasus dugaan suap pekerjaan infrastruktur di Pemkab Kutim dilanjutkan hari ini, Selasa (6/10/2020) siang atau pukul 14.25 Wita.

Agenda sidang masih mendengarkan keterangan saksi.

Sidang berlangsung di Pengadilan Negeri Tindak Pidana Korupsi atau PN Tipikor Samarinda, Jalan M Yamin Samarinda, Kelurahan Gunung Kelua,

Kecamatan Samarinda Ulu, Kota Samarinda, Provinsi Kalimantan Timur, sidang dilangsungkan secara virtual.

Dengan menghadirkan dua terdakwa pemberi suap pada pejabat di lingkup Kutai Timur dalam persidangan, yakni Aditya Maharani dan Deki Aryanto

Baca juga: Sidang Dugaan Suap Bupati Kutim Ismunandar, Begini Kata Musyafa Saksi 2 Terdakwa Rekanan Swasta

Baca juga: Kepala BPKAD Beri Kesaksian Pernah Diminta Bupati Kutim Carikan Uang untuk Modal Maju Pilkada

Baca juga: Pejabat dan Staf Terpapar Covid-19, 14 SKPD di Kutim Terapkan WFH

Kedua rekanan swasta ( kontraktor ) tersebut menjalani sidang virtual di Rumah Tahanan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Jakarta. 

Persidangan tersebut dipimpin Hakim Ketua Agung Sulistiyono, didampingi hakim anggota Joni Kondolele dan Ukar Priyambodo masih beragendakan pemeriksaan saksi-saksi.

Saat ini sidang sedang berlangsung dengan mendengarkan kesaksian dari Bupati Non-Aktif Kutim Ismunandar, yang dalam persidangan sebelumnya ditunda karena keterbatasan waktu, Senin kemarin (5/10/2020). 

Majelis hakim sejak dibuka persidangan langsung melemparkan sejumlah pertanyaan pada saksi Ismunandar, yang juga berperan dalam praktek suap ini.

(Tribunkaltim.co/ Mohammad Fairoussaniy)

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved