Pilkada Samarinda
Dua Minggu Masa Kampanye, Bawaslu Samarinda Belum Menemukan Paslon Langgar Protokol Kesehatan
Sempat adanya dugaan pelanggaran kampanye di tempat yang tidak sesuai dengan jadwal oleh salah satu paslon, namun pelaksanaan kampanye tetap kondusif.
Penulis: Jino Prayudi Kartono | Editor: Mathias Masan Ola
TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - KPU Samarinda mulai memperbolehkan paslon Walikota dan Wakil Walikota untuk melakukan kampanye sejak tanggal 26 September 2020.
Selama masa kampanye itu, Bawaslu Samarinda terus memantau kegiatan semua paslon di tingkat kelurahan dan kecamatan.
Sempat adanya dugaan pelanggaran kampanye di tempat yang tidak sesuai dengan jadwal oleh salah satu paslon, namun pelaksanaan kampanye tetap kondusif.
Bahkan selama pandemi Covid-19 ini, para paslon wajib mengetatkan protokol kesehatan.
Salah satu protokol kesehatan yang diwajibkan adalah membatasi massa, penggunaan masker, faceshield dan hand sanitizer wajib diberikan selama agenda kampanye berlangsung.
Baca juga: Swab Kini Hanya Rp 900 Ribu, Ini Daftar Laboratorium di Balikpapan yang Sudah Menerapkan
Baca juga: BLT BPJS Ketenagakerjaan Tahap 5 Cair! Cara Cek Nama & Lapor Jika Belum Dapat, LOGIN kemnaker.go.id
Komisioner Bawaslu Divisi Pengawasan dan Hubungan antar Lembaga Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Samarinda Muhaimin mengatakan saat ini belum adanya laporan pelanggaran protokol kesehatan.
Hal tersebut didukung dengan laporan dari petugas pengawas kecamatan (panwascam) maupun kelurahan.
"Kalaupun ada kampanye di lapangan, massa yang hadir tidak lebih dari 50 orang," kata Muhaimin kepada tribunkaltim.co, Jumat (9/10/2020). Hal ini juga tertuang dalam PKPU nomor 10 tahun 2020.
Agenda kampanye juga dijaga ketat oleh personel kepolisian agar berjalan kondusif. "Disesuaikan dengan zona yang diatur KPU," katanya.
Selain itu paslon yang menggelar kampanye juga wajib menggunakan Alat Pelindung Diri (APK) lengkap minimal masker, termasuk menyediakan tempat cuci tangan.
Baca juga: Pacar Ayu Ting Ting, Adit Jayusman Lulusan ITB dan Teknik Kimia di Belanda, Fotonya Banjir Pujian
Baca juga: ShopeePay dan MyTelkomsel Berkomitmen Beri Kemudahan Bertransaksi Non-Tunai kepada Masyarakat
"Sejauh ini para peserta sudah memahami aturan itu, karena sebelumnya sudah dirapatkan aturannya," ucap Muhaimin.