Virus Corona di PPU

Satu Anggota DPRD dan Satu Pegawai Dinas Pariwisata Penajam Paser Utara Terkonfirmasi Positif

Satu anggota DPRD Penajam Paser Utara Kalimantan Timur dinyatakan terkonfirmasi positif covid-19. Selain itu ada satu Aparatur Sipil Negara juga

Editor: Mathias Masan Ola
TRIBUNKALTIM.CO, DIAN MULIA SARI
Juru bicara gugus tugas percepatan penanganan Covid-19 PPU dr Arnold Wayong, TRIBUNKALTIM.CO, DIAN MULIA SARI 

TRIBUNKALTIM.CO, PENAJAM - Satu anggota DPRD Penajam Paser Utara Kalimantan Timur dinyatakan terkonfirmasi positif covid-19. 

Selain itu ada satu Aparatur Sipil Negara atau ASN Dinas Pariwisata PPU juga terkonfirmasi positif Corona. 

Hal itu diungkapkan oleh Kepala Dinas Kesehatan PPU sekaligus Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 PPU, dr Arnold Wayong.

"iya ada, satu PNS ( Dinas Pariwisata) hasilnya baru keluar hari Rabu (7/10) kemarin," ungkat dr Arnold, Jumat (9/10/2020).

Anggota DPRD PPU yang terkonfirmasi positif itu diketahui positif setelah melakukan perjalanan dinas ke luar daerah.

Baca juga: Swab Kini Hanya Rp 900 Ribu, Ini Daftar Laboratorium di Balikpapan yang Sudah Menerapkan

Baca juga: Jelang GP Le Mans, Muluskan Langkah Quartararo Jadi Juara Dunia MotoGP 2020, Valentino Rossi Tertawa

Baca juga: Bisa Kena Tindak, Walikota Balikpapan Rizal Effendi Ingatkan Faskes Soal Tarif Baru Test Swab

Di tempat yang sama Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 sekaligus Bupati PPU, Abdul Gafur Masud atau AGM mengatakan adanya penambahan satu anggota DPRD PPU artinya Covid-19 ini bisa tertular oleh semua kalangan.

"Saya dengar laporannya, hari ini ( kemarin, Red) lagi dirapid test, kita berdoa saja semoga semuanya dalam keadaan baik-baik, kembali sehat," kata AGM.

Sementara itu terhitung sejak 22 Maret 2020 hingga 8 Oktober 2020 data terkonfirmasi posistif Covid-19 mencapai 122 kasus, 25 masih dalam masa perawatan serta 5 kasus telah meninggal dunia.

Sedangkan untuk kasus suspek Covid-19 saat ini mencapai 1.188 kasus, sementara itu 24 kasus sedang menjalani isolasi mandiri serta 8 kasus diantaranya telah meninggal dunia dengan komorbid atau penyakit penyerta.

Selain itu, untuk jumlah kasus Probable Covid-19 mencapai total 188 Kasus serta kasus Discarded mencapai total 915 Kasus.

(Tribunkaltim.co/Dian Mulia Sari)

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved