Banjir di Samarinda

BREAKING NEWS Banjir di Samarinda Utara, Penumpang Bus Terminal Lempake Dievakuasi Mobil Polisi

Banjir melumpuhkan lalu lintas di kawasan Jalan DI Panjaitan Sungai Pinang; Kelurahan Lempake depan Terminal, kawasan Jalan Kebon Agung, poros Samarin

Penulis: Nevrianto | Editor: Mathias Masan Ola
TRIBUNKALTIM.CO, NEVRIANTO HP
Sejumlah penumpang bus dievakuasi menggunakan mobil polisi saat banjir di kawasan Lempake dekat Terminal Jalan DI Panjaitan Samarinda, Utara Kalimantan Timur, Sabtu (17/10/2020).TribunKaltim.co/Nevrianto Hardi Prasetyo.) 

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Banjir melumpuhkan lalu lintas di kawasan Jalan DI Panjaitan Sungai Pinang; Kelurahan Lempake depan Terminal, kawasan Jalan Kebon Agung, poros Samarinda- Bontang Kecamatan Samarinda .

Warga RT 02 Kelurahan Lempake Jalan DI Panjaitan, Ibu Yuni terkejut baru kali ini banjir depan kawasan Lempake Kecamatan Samarinda Utara, Sabtu (17/10/2020).

"Biasanya gak sampai teras halaman toko saya, ini hujan sejam tapi langsung arusnya deras. Semoga saja cepat surut, karena mobil dan truk ada yang mogok," ujarnya.

Supir mobil travel, dari Sangatta Kutai Timur, yang hendak ke Kota Balikpapan menganjurkan 8 penumpangnya untuk istirahat di kawasan Terminal Lempake.

"Saya suruh istirahat saja dulu atau tidur terserah. Karena saya tak bisa memaksa menerobos banjir saat melewati jalan Poros Kebon Agung air sudah masuk lantai mobil minibus yang saya kendarai," kata Ardi Supir travel.

Baca juga: Hujan Deras Guyur Balikpapan, Jl MT Haryono dan Ahmad Yani Diterjang Banjir, Banyak Kendaraan Mogok

Baca juga: Parit Tersumbat Jadi Penyebab Banjir, Unsur Muspika Palaran Samarinda Bergotong Royong

"Daripada risiko mesin rusak, saya tak bisa bekerja  lebih baik saya parkir di halaman Terminal Lempake lokasinya agak tinggi lebih aman dari banjir, sembari menunggu surut," kata supir travel itu. Dan syukurnya tak ada penumpang yang ke bandara," ujar Ardi.

Pantauan TribunKaltim.co saat hujan mengguyur sekitar pukul 12.00 Wita, warga di kawasan Terminal Lempake bahu membahu mendorong mobil angkot dan mobil city car jazz ke arah tanjakan menghindari genangan banjir.

Anak-anak tampak bermain banjir di Jalan DI Panjaitan Lempake karena akses jalan sementara tak dapat dilalui.

Beberapa pengendara motor mendorong sepeda motor. Ada pula truk yang mogok di Depan Puskesmas Lempake .

Baca juga: Geram Ditipu Investasi Bodong, Ibu Asal Penajam Minta Bantuan Hotman Paris Lewat Pesan di Instagram

Baca juga: Vaksin Covid-19 yang Didatangkan dari China tak Bisa Langsung Digunakan di Indoneisa

Tampak pula sejumlah pengendara mobil dan motor memarkir di kawasan Terminal Lempake menunggu banjir surut. Beberapa penumpang angkot diangkut menggunakan mobil pickup polisi.

Petugas Dishub Terminal Lempake, Agus Robyannur bersama personelnya mempersilahkan pengendara bermotor singgah parkir menunggu banjir surut di kawasan Terminal Lempake.

"Pengalaman saya, setiap hujan deras, meskipun  1 jam tetap banjir. Dan tak apa masyarakat menunggu banjir di kawasan terminal Lempake," ungkapnya.

 (TRIBUNKALTIM.CO/NEVRIANTO HARDI PRASETYO)

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved