Virus Corona di PPU
Update Covid-19 Benua Taka, Selasa (27/10/2020) Sisa 13 Kasus Positif, Kecamatan Penajam Mendominasi
Data dari Gugus Tugas Percepatan Penangananan Covid-19 Selasa (27/10) kasus Covid-19 di Kabupaten Penajam Paser Utara ( PPU) mulai mengalami penurunan
TRIBUNKALTIM.CO, PENAJAM - Data dari Gugus Tugas Percepatan Penangananan Covid-19 Selasa (27/10), kasus Covid-19 di Kabupaten Penajam Paser Utara ( PPU ) mulai mengalami penurunan.
Hal itu dibeberkan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Penajam Paser Utara ( PPU) sekaligus Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 PPU, dr Arnod Wayong.
"pasien terkonfirmasi positif Covid-19 per hari ini totalnya ada 13 kasus, paling mendominasi di Kecamatan Penajam" ujar dr Arnold, Selasa (26/10/220).
Kasus positif Covid-19 terhitung sejak 22 Maret 2020 hingga 27 Oktober 2020 mencapai 132 kasus.
Baca juga: Pemerintah Dinilai Labrak Kajian Lingkungan Pemindahan Ibu Kota Negara
Baca juga: Wawali Effendhi Djuprianto Ingatkan ASN Tarakan untuk Tetap Menjaga Netralitas dalam Pilkada 2020
Dari kasus tersebut 2 kasus positif masih dalam perawatan di RSUD, dan 11 kasus positif sedang jalani isolasi mandiri serta 6 kasus telah meninggal dunia.
Untuk data per kecamatan:
* Kecamatan Penajam masih mendominasi untuk angka kasus positif yakni 8 kasus positif, 63 kasus sembuh dan 4 kasus meninggal dunia.
* Kecamatan Babulu terdapat 3 kasus positif, 22 kasus sembuh dan 1 kasus meninggal dunia.
* Kecamatan Sepaku terdapat 2 kasus positif, 9 kasus sembuh dan 1 kasus meninggal dunia.
* Kecamatan Waru nihil dari angka positif Covid-19 dengan total kasus kesembuhan 19 kasus.
Baca juga: Diambang Juara Dunia MotoGP 2020, Joan Mir Tak Berambisi Raih Kemenangan di Tengah Pandemi Covid-19
Baca juga: Tarakan Kelebihan Stok Daging Ayam, Walikota Tegaskan Akan Maksimalkan Peran Perumda Agrobisnis
Sedangkan untuk kasus suspek saat ini mencapai 1.237 kasus, sementara itu 20 kasus sedang menjalani isolasi mandiri, 14 kasus sedang menjalani perawatanan serta 8 kasus telah meninggal dunia dengan komorbid atau penyakit penyerta.
Selain itu, jumlah kasus probable mencapai total 188 serta discarded mencapai total 978 Kasus.
(TRIBUNKALTIM.CO/DIAN MS)