Ruang Fraksi PPP di Kantor DPRD Kaltim Hangus Terbakar Diduga Akibat Korsleting Listrik
Kejadian kebakaran salah satu ruangan di Gedung D Kantor DPRD Kalimantan Timur yang terletak di Jalan Teuku Umar RT 02, Kelurahan Karang Anyar, Kecama
Penulis: Mohammad Fairoussaniy |
TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA- Kejadian kebakaran salah satu ruangan di Gedung D Kantor DPRD Kalimantan Timur yang terletak di Jalan Teuku Umar RT 02, Kelurahan Karang Anyar, Kecamatan Sungai Kunjang, Kota Samarinda, Rabu (28/10/2020) sekitar pukul 08.00 WITA, turut diselidiki pihak kepolisian.
Kasat Reskrim Polresta Samarinda, Kompol Yuliansyah saat dikonfirmasi perihal penyelidikan, mengatakan masih dalam dugaan korsleting listrik, lantaran gedung serta ruangan yang terbakar dalam keadaan kosong dan terkunci.
"Gedungnya ada yang menjaga, tapi kalau malam dikunci. Dan penjagaannya di luar saja. Dugaan sementara hasil olah TKP, sementara korsleting arus pendek listrik, karena ruangan tersebut kosong," jelas Kompol Yuliansyah, Rabu (28/10/2020) siang.
Diberitakan sebelumnya, kejadian ini sekitar pukul 08.00 Wita saat salah seorang saksi yakni Mukti Ali, yang datang ke gedung tersebut melihat kepulan asap tebal di gedung D tersebut.
Dari pemeriksaan empat saksi yakni, Mukti Ali dan tiga anggota Pengamanan Dalam (Pamdal) DPRD Kaltim dan olah TKP sementara diduga terjadi karena konsleting arus pendek listrik.
Disinggung nantinya berencana akan mendatangkan Puslabfor, untuk memastikan penyebab dari kebakaran yang terjadi terhadap gedung wakil rakyat ini, Kompol Yuliansyah hanya menyebut menunggu dari pihak DPRD Kaltim.
"Tergantung dari DPRD Kaltim sendiri nanti, kalau memang minta dicari penyebabnya (pasti), kami akan siapkan. Kalau mereka meminta tidak usah ditindaklanjuti ya tidak akan kami proses," ucapnya.
Tak banyak kendala dari pemadaman musibah kebakaran kali ini, petugas Dinas Pemadam Kebakaran (Disdamkar) Kota Samarinda beserta relawan gabungan yang datang memadamkan api, menggunakan peralatan lengkap dan memakai masker guna melindungi diri dari kepulan asap tebal di dalam gedung yang berasal dari ruangan fraksi PPP yang terbakar.
Diberitakan sebelumnya, kebakaran salah satu ruangan di Gedung Dua Kantor DPRD Kaltim yang terletak di Jalan Teuku Umar, Kelurahan Karang Anyar, Kecamatan Sungai Kunjang, Rabu (28/10/2020) sekitar pukul 08.20 WITA, nyaris menghanguskan keseluruhan bangunan.
Ruangan yang terbakar sendiri diketahui terletak di ruangan yang biasa ditempati anggota Dewan Fraksi PPP.
Kepulan asap tebal pun memenuhi ruangan tersebut, beruntung api tidak menjalar ke ruangan lainnya.
Namun akibat dari musibah kebakaran ini, ruang yang berada di lantai satu tersebut menjadi porak poranda.
Awalnya kejadian sendiri diketahui dari salah seorang saksi, Mukti Ali, Staf Komisi II DPRD Kaltim yang datang ke gedung DPRD Kaltim sekitar pukul 07.55 WITA untuk bekerja.
Ia meminta pengaman dalam (Pamdal) Agus Marandeka, membukakan pintu gedung D.
"Saya lupa jika hari ini libur. Rencana mau kerja, pintu terkunci dan saya meminta Pamdal membuka pintu. Terlihat ada kepulan asap dari sela-sela pintu utama. Saat membuka pintu, kepulan asap langsung keluar dari pintu gedung utama tersebut," tuturnya saat ditemui TribunKaltim.co, Rabu (28/10/2020).
Ia meminta Agus mengecek dari mana asal kepulan asap tersebut.
Yang kemudian Agus masuk mengecek dengan memastikan asal kepulan asap tebal tersebut darimana.
Akhirnya, diketahuibahwa asap berasal dari salah satu ruangan fraksi.
"Asap tebal diketahui berasal dari ruangan fraksi PPP yang terbakar," ujarnya.
Agus Marandeka kemudian meminta dua bantuan pamdal lain yakni Andi Rizki Egi dan Andri Ramadani, yang kemudian Egi membawa Alat Pemadaman Api Ringan (APAR) sembari berusaha mencari sumber api dan memadamkannya.
Karena tak kuasa menahan kepulan asap tebal yang menyelimuti gedung dan ruangan fraksi, akhirnya keempat saksi meminta bantuan Dinas Pemadam Kebakaran atau Disdamkar Samarinda.
"Asapnya tebal dan pekat jadi kami tak bisa memadamkan, sudah berusaha. Akhirnya Andri (Pamdal) memanggil pemadam kebakaran untuk memadamkan api, itu sekitar pukul 08.25 WITA," ucap Mukti.
Baca juga: UPDATE Foto Sumpah Pemuda 2020, Logo, Gambar Memperingati Hari Sumpah Pemuda dan Sejarah Singkat
Baca juga: Buruh Jangan Sedih Dulu UMP 2021 Tak Naik, Sri Mulyani Siapkan Sederet Bansos, Jumlahnya Fantastis
Baca juga: Untuk Membakar Semangat Rasa Nasionalisme, Ini Ucapan-ucapan Selamat Hari Sumpah Pemuda 28 Oktober
Dikonfirmasi terkait hal ini, Humas Disdamkar Samarinda, Heri Suhendra mengemukakan, setelah mendapat laporan terkait musibah kebakaran ini, jajarannya segera meluncur guna memadamkan api.
"Saat mendapatkan laporan tersebut, unit kami di Posko III Disdamkar langsung menurunkan 3 unit, dengan dibantu relawan gabungan terdekat, langsung menuju TKP," kata Heri Suhendra, Rabu (28/10/2020).
Ditanya mengenai berapa ruangan yang terbakar, Heri Suhendra menyebutkan, terdapat satu ruangan di Gedung Dua bagian belakang, lantai dasar.
Lebih lanjut, ia mencari penyebab pasti dari api yang membakar satu ruangan dewan fraksi PPP, namun pihaknya belum mengetahui pasti dan masih dalam penyelidikan pihak berwajib.
"Kami belum tahu, penyebab pastinya masih diselidiki pihak berwajib," tuturnya.
(TribunKaltim.co/ Mohammad Fairoussaniy)