TERKUAK DUDUK Perkara Massa Geruduk Kodim & Minta Dandim Tak Dicopot, Danrem Sampai Turun ke Lokasi
Pencopotan Letkol Dwison sebagai Dandim Batang lantas direspons dengan aksi unjuk rasa oleh masyarakat Batang, Jawa Tengah (Jateng).
Baca juga: BOCOR Chat WA Teddy Ngamuk ke Putri Delina, Putri Sule Diam-diam Ambil Berkas Warisan Lina Jubaedah
Baca juga: Mata Najwa Tadi Malam, Terkuak Isi Telegram Kapolri Soal Demo Omnibus Law, Haris Singgung Kekerasan
Amir menduga, ada konspirasi jahat dalam pencopotan Dandim 0736 itu.
Ia pun menegaskan aksi unjuk rasa yang dilakukannya tidak ada unsur politik.
"Dandim juga rekan kami sekolah, kami yakin ada konspirasi jahat, dan hal ini harus dilawan," ujarnya.
Ia bersama massa menuntut ada kejelasan dan alasan pencopotan jabatan Dandim.
"Kami akan kawal sampai ada kejelasan, kenapa Dandim dicopot," ujarnya.
Warga tak yakin Dandim lakukan kekerasan
Sementara itu Kadarusman, perwakilan musisi jalanan Batang juga bersuara dengan adanya pencopotan jabatan tersebut.
Kadarusman yang mengaku sebagai rekan sekolah Letkol Dwison Evianto, mengaku tergerak mendengar kabar pencopotan jabatan rekannya itu.
Baca juga: Habib Rizieq Shihab Bocorkan Siapa yang Membantunya Pulang ke Indonesia, Bos FPI: Bohong Besar!
Baca juga: SELISIHNYA Mengejutkan! UPDATE Hasil Pilpres Amerika 2020, Berikut Hasil Sementara Pilpres AS LIVE
"Saya tergerak mendengar kabar itu, saya tahu betul bagaimana Letkol Dwison, karena saya rekan sekolahnya. Atas pencopotan yang dilakukan terus terang saya dan rekan-rekan tidak terima," ujar Kadarusman.
Rony Ruseno perwakilan Pengusaha Real Estate Indonesia yang juga mengikuti aksi terus menyerukan dukungan kepada Letkol Dwison.
Bahkan ia berujar bersama massa lainya akan mengurai tuduhan yang dilontarkan ke Letkol Dwison.