Hari Libur, Babinsa Koramil Penajam Ajak Warga Gotong Royong Bersihkan Lingkungan Sekitar
Mempertahankan budaya gotong royong TNI dalam hal ini Babinsa Koramil 0913-01/Penajam, mengajak warga kerja bakti bersihkan parit.
TRIBUNKALTIM.CO, PENAJAM - Mempertahankan budaya gotong royong TNI dalam hal ini Babinsa Koramil 0913-01/Penajam, mengajak warga kerja bakti bersihkan parit.
Seorang Babinsa di Kabupaten Penajam Paser Utara ( PPU), Serda Herry mengajak warga masyarakat RT 03 Kelurahan Penajam, laksanakan bersih-bersih parit.
Kegiatan bakti sosial ini melibatkan Babinsa, Ketua RT dan tokoh masyarakat.
Kegiatan ini dilaksanakan guna mempertahankan nilai kegotong-royongan dan kepedulian masyarakat terhadap kebersihan lingkungan sekitarnya.
Kondisi parit yang banyak tertutup rumput liar dan sampah yang terbawa oleh hujan.
Baca juga: BPS Sebut Secara Tahunan Hanya 7 Sektor yang Tumbuh Positif, di Antaranya Real Estate dan Pertanian
Baca juga: NEWS VIDEO Lazio Vs Juventus, Alvaro Morata Kembali Jadi Harapan Si Nyonya Tua
Ini membuat aliran air tidak lancar dan saat terguyur hujan air akan meluap ke daratan.
Kondisi tersebut yang mendorong Serda Herry sebagai Babinsa Koramil 01/Penajam mengajak Ketua RT dan masyarakat untuk bergotong royong membersihkan parit utama.
Mereka mengangkat sampah maupun rumput liar yang tumbuh baik itu di sisi kiri maupun sisi kanan parit yang menghambat aliran air.
Babinsa Serda Herry mengaku mengapresiasikan warga masyarakat yang telah ikut serta dalam melaksanakan kegiatan bakti sosial tersebut.
Menurutnya upaya pembersihan parit sangat diperlukan untuk menjadikan aliran air menjadi lancar dan bersih serta membuat pemandangan lebih nyaman.
"Untuk warga masyarakat, agar tidak membuang sampah sembarangan apalagi sampai membuang di parit," ujarnya.
"Saya berharap masyarakat selalu menjaga kebersihan agar tercipta lingkungan yang asri serta suasana kehidupan sosial yang sehat," kata Serda Herry, Minggu (8/11/2020).
Baca juga: Ingin Kembalikan Data Microsoft Word yang Belum Tersimpan di Laptop, Ini Langkah-langkah Mudahnya
Baca juga: Stok Darah di PMI Kutai Barat Kian Menipis, Palang Merah Indonesia Terpaksa Lakukan Ini
Sementara itu Danramil 0913- 01/Penajam, Kapten Inf Imam S, mengatakan Babinsa sebagai ujung tombak satuan TNI AD harus bisa menembus semua lini kehidupan warga.
Serta babinsa harus bisa merebut hati rakyat dan harus bisa diterima oleh semua lapisan masyarakat di tempat dimana dia bertugas.
"Harus mendapatkan tempat di hati masyarakat. Dengan demikian, maka Babinsa tidak kesulitan dalam melaksanakan tugas pembinaan teritorial di wilayah binaan," jelas Danramil.
(TRIBUNKALTIM.CO/DIAN MS)