Lokasi Flyover Rapak Bakal Ditinjau DPRD Kaltim, Walikota Balikpapan Optimistis Pembangunan Lanjut
Komisi lll Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kalimantan Timur berencana akan meninjau lokasi pembangunan flyover Muara Rapak. Hal terseb
Penulis: Miftah Aulia Anggraini |
TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN- Komisi lll Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kalimantan Timur berencana akan meninjau lokasi pembangunan flyover Muara Rapak.
Hal tersebut disampaikan Walikota Balikpapan Rizal Effendi.
Sesuai jadwal, para wakil rakyat itu akan datang ke lokasi pada Jumat besok (13/11/2020) sekira pukul 09.00 Wita.
"Besok pagi Komisi lll DPRD Kaltim akan datang ke lokasi," kata Rizal Effendi, Kamis (12/11/2020).
Kedatangan anggota DPRD Kaltim tersebut membuat Rizal Effendi optimistis jika pembangunan flyover yang sempat tertunda itu akan berlanjut.
"Doakan mudahan lanjut. Kalau mereka datang, berarti akan melihat kepastian, apakah bisa. Menurut saya sepertinya lanjut. Itu kalau dikebut dua tahun selesai," ujarnya.
Sebelumnya dalam upaya percepatan persiapan pengadaan tanah, Rizal Effendi telah menginstruksikan Asisten Tata Pemerintahan Kota Balikpapan, Syaiful Bahri.
Tepat Selasa (10/11/2020) lalu, pihaknya telah berkoordinasi dengan Camat, Lurah, dan Perangkat Daerah lainnya, terkait agar pembebasan tanah milik Pemkot Balikpapan dan PT Pertamina yang berada di ruas Jalan Ahmad Yani, segera diselesaikan.
"Kemarin sempat menugaskan Pak Syaiful ke sana, hasilnya lahan di sana ada yang milik masyarakat, Pertamina dan Pemkot," tuturnya.
Langkah selanjutnya, kata Rizal Effendi, pihaknya akan melakukan sosialisasi kepada masyarakat pemilik tanah.
"Dari 1,5 hektare nanti mingkin jadi satu hektare kalau sudah direvisi. Mudah tidak terlalu jadi masalah dengan lahannya," ungkapnya.
Dari kebutuhan lahan tersebut, orang nomor satu di lingkungan Pemerintah Kota Balikpapan itu memastikan jika sejumlah bangunan yang ada di sekitar lokasi tidak terlau berdampak.
"Mal Plaza Rapak dan SPBG misalnya. Itu enggak terlalu kena. Mungkin hanya bagian depannya saja. Tidak ada yang terlalu fatal kenanya," ucap Rizal Effendi.
Sebagaimana diketahui, pembangunan flyover Muara Rapak sudah direncanakan oleh Pemkot Balikpapan sejak 10 tahun lalu.
Menurut keterangan Gubernur Kaltim Isran Noor beberapa waktu lalu, proyek tersebut dianggarkan sekira Rp 185 miliar.