Fenomena Rob di Bontang Kuala Jadi Dagelan Warga, Selamat Datang di Kampung Wisata Banjir
Air laut naik. Ia menggenang di atas jalan raya. Tingginya sebetis orang dewasa. Persisnya di jalan menuju kawasa
Penulis: Muhammad Fachri Ramadhani |
TRIBUNKALTIM.CO, BONTANG- Air laut naik. Ia menggenang di atas jalan raya.
Tingginya sebetis orang dewasa.
Persisnya di jalan menuju kawasan wisata Bontang Kuala, Bontang, Kalimantan Timur.
Pola tingkah warga beragam.
Ada yang ambil alat pancing ke rumah, lalu duduk di trotoar memanjangkan joran pancing.
Di sisi lain anak-anak ketawa girang sambil main air yang rembes di jalan raya.
Setiap kendaraan yang lewat, tak luput dari lambaian tangan kecil mereka.
Para ibu sambil mengawasi anak-anak main air, justru ikut-ikutan merasakan euforia.
Bahkan ada yang sampai berlagak menjadi perenang profesional, hingga santai berbaring di pelampung angin.
Begitulah kondisi akses masuk ke kawasan wisata Bontang Kuala yang turut ramai terekam di berbagai platform media sosial Bontang.
Air setinggi betis orang dewasa sempat menggenang di jalan beberapa hari belakangan ini, yang jadi akses warga atau wisatawan menuju perkampungan atas air Bontang.
Jelas hal itu menghambat aktivitas warga.
Kondisi tersebut merugikan banyak pihak.
Namun, tak ada protes keras dari warga, misalnya seperti demonstrasi penuh amarah.
Mereka justru menjadikan kondisi tersebut layaknya sebagai dagelan.