PKL Marak, Para Pedagang Pelabuhan Semayang Mengeluh ke DPRD Balikpapan
Sejumlah perwakilan pedagang di kawasan Pelabuhan Semayang, Kota Balikpapan, Provinsi Kalimantan Timur.
Penulis: Miftah Aulia Anggraini | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Sejumlah perwakilan pedagang di kawasan Pelabuhan Semayang, Kota Balikpapan, Provinsi Kalimantan Timur telah mendatangi Kantor DPRD Balikpapan, Jalan Jenderal Sudirman, Kota Balikpapan.
Dalam pertemuan yang dilakukan beberapa waktu lalu, mereka menyampaikan sejumlah keluhan dan tuntutan.
Hal itu berkaitan dengan keberadaan sejumlah Pedagang Kali Lima (PKL) yang berjualan di luar pagar Pelabuhan Semayang.
Keberadaan sejumlah PKL tersebut menyebabkan omzet para pedagang di area pelabuhan menjadi berkurang.
Baca Juga: Pasokan Darah Kian Menipis, PMI Paser Giat Ajak Instansi Lakukan Bakti Sosial
Baca Juga: BREAKING NEWS Ada Pria Menghilang di Perairan Sungai Mahakam Samarinda, Saksi Mengaku Didorong
Padahal mereka, para pedagang di area pelabuhan, telah membayar biaya sewa kepada pihak Pelindo.
Ketua Komisi II DPRD Balikpapan Haris, pun sigap menanggapi masalah ini.
Pihaknya berencana akan melakukan kordinasi.
Khususnya dengan pihak Pelindo agar memberi solusi bijak kepada para pedagang di area Pelabuhan Semayang.
"Itu yang diminta para pedagang dan kami meminta kepada Pelindo IV untuk bersikap tegas terhadap hal itu," katanya.
Baca Juga: Ekonomi Kaltim Mulai Membaik, Ekspor Batu Bara dan CPO Menggeliat
Baca Juga: Politisi Senior Partai Keadilan Sejahtera Sarankan Mahfud MD Temui Rizieq Shihab
Baca Juga: Azerbaijan dan Armenia Bersepakat Akhiri Perang, Sudah Enam Pekan Bertempur
Baca Juga: Pemkab Kukar Buat Pemeliharaan Jembatan Ing Martadipura Kota Bangun, Kirim Personel Atur Lalu Lintas