Kepala Disdikbud Balikpapan Sebut Model Belajar Tatap Muka dan Daring Akan Diterapkan di Januari
Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Balikpapan, tengah mempersiapkan diri untuk pembelajaran tatap muka pada Januari 2021 nanti. Hal ini disampaika
Penulis: Maulana Ilhami Fawdi |
lihat foto
TRIBUNKALTIM.CO,BALIKPAPAN– Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Balikpapan, tengah mempersiapkan diri untuk pembelajaran tatap muka pada Januari 2021 nanti.
Hal ini disampaikan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Balikpapan, Muhaimin, dalam acara HUT PGRI ke-75 bertajuk “Optimalisasi Peningkatan Mutu Pendidikan di Kota Balikpapan di Masa Pandemi”, pada Senin (23/11/2020).
Kegiatan yang dilaksanakan secara daring melalui Webinar Zoom ini, menghadirkan praktisi pendidikan dari Unesa Surabaya, Dr. H. Martadi, M.Sn dan Konsultan Pendidikan dari Kemendikbud RI, Dr. Baharuddin, M.Pd.
Pendidikan Blended Learning atau perpaduan tatap muka dan daring akan menjadi model pendidikan saat pelaksanaan pembelajaran tatap muka ke depan.
“Blended Learning akan kita laksanakan, jadi perpaduan antara tatap muka dan daring selama pandemi Virus Corona ( covid-19 ) ini, terkait teknisnya, Insha Allah besok akan dilaunching oleh Pak Walikota Balikpapan besok,” ujar Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Balikpapan, Muhaimin.
Kesiapan sarana dan prasarana sekolah saat pembelajaran tatap muka nanti dipersiapkan, seperti wastafel, alat pengukur suhu, serta papan sekat untuk memastikan keselamatan peserta didik.
Selain itu, keselamatan tenaga pendidik juga harus dipastikan, salah satunya dengan tracing riwayat kesehatan.
Baca juga: Pjs Bupati Kutim Sebut Kerugian Karhutla di Indonesia Tahun Lalu Capai Rp 72,9 Triliun
Baca juga: Penyebab Sariawan, Lengkap Cara Menyembuhkannya dengan Cepat, Bisa Gunakan Air Garam
Baca juga: Meski Dilanda Pandemi Covid-19, Pemprov Kaltim Tetap Berikan Beasiswa Kaltim Tuntas Tahun Depan
“Kita harus punya tracing riwayat kesehatan tenaga pendidik, ini nanti kita lakukan, Insha Allah didukung Dinas Kesehatan,” tuturnya.
Terkait izin orang tua, pihaknya akan menyebarkan angket kepada orang tua murid pada Desember nanti.
“Kita akan meminta angket kepada orang tua untuk pembelajaran tatap muka, pada 18-19 Desember nanti, bila lebih dari 50% orang tua setuju tatap muka, kita akan laksanakan,” ucapnya.
(TribunKaltim.Co/Maulana Ilhami Fawdi)
