Pemkot Balikpapan Sepakati Pembelajaran Tatap Muka pada Januari, Keputusan Tetap di Tangan Orangtua
Pemerintah Kota Balikpapan menyepakati pembelajaran dengan sistem tatap muka bakal digelar pada minggu kedua di Januari 2021. Segala persiapan bakal
Bagi para orang tua atau wali murid yang masih merasa khawatir atau was-was dengan metode pembelajaran tatap muka di masa pandemi, maka akan dipertimbangkan proses belajar via daring.
Sementara jika orang tua setuju, maka anak-anak diperbolehkan memulai belajar di sekolah.
"Iya, kewenangan itu dari pemerintah daerah. Besok hari ini kita rilis dan akan disampaikan lebih detail dengan PGRI," ucapnya.
Baca juga: Kabar Gembira! Terungkap 4 Negara Sebentar Lagi Mulai Vaksinasi Warga, Satu di Pekan Kedua Desember
Baca juga: 3 Toko di Samboja Kukar Ludes Terbakar, Dugaan Penyebab Ada Satu Rumah Korsleting Listrik
Baca juga: Dokter Terbang Layani Warga Perbatasan di Desa Long Ara dan Pujungan
Komisi IV DPRD Kaltim Ingatkan Protokol Kesehatan
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nadiem Makarim mengatakan memperbolehkan seluruh daerah melakukan pembelajaran tatap muka.
Hal tersebut mendapat respons oleh Komisi IV DPRD Kaltim.
Anggota Komisi IV DPRD Kalimantan Timur (Kaltim) Fitri Maisyaroh, Senin (23/11/2020) mengapresiasi keputusan yang dilakukan Mendikbud tersebut.
Namun hal itu perlu pengawasan tiap pemerintah dalam mengaplikasikan hal tersebut.
Salah satunya pengawasan protokol kesehatan (prokes) di lingkungan sekolah yang ada.
Jika tidak sesuai maka kemungkinan terpapar Virus Corona ( covid-19 ) semakin tinggi.
"Tapi ini dengan persyaratan yang super ketat. Dan juga banyak aspek yang harus disiapkan. Sekolah dengan manajemennya apa sudah siap. Protokol kesehatan di sekolah apa sudah siap.
Gurunya sendiri apa sudah siap. Masyarakat juga apa sudah siap. Termasuk di dalamnya orang tua siswa dan siswanya sendiri apa sudah siap," ujarnya.