Pilkada Kubar

Pengamanan Pilkada Kubar dan Mahulu, Polres akan Diperkuat Bantuan 190 BKO Personil Polda Kaltim

Pada tanggal 9 Desember 2020 nanti akan menjadi puncak pelaksanaan pemilihan calon kepala daerah secara serentak di sejumlah Kabupaten Kota

Penulis: Zainul | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO/ZAINUL
Pada tanggal 9 Desember 2020 nanti akan menjadi puncak pelaksanaan pemilihan calon kepala daerah secara serentak di sejumlah Kabupaten Kota di Indonesia. 

TRIBUNKALTIM.CO, SENDAWAR - Pada tanggal 9 Desember 2020 nanti akan menjadi puncak pelaksanaan pemilihan calon kepala daerah secara serentak di sejumlah Kabupaten Kota di Indonesia.

Termasuk di wilayah Kabupaten Kutai Barat dan Kabupaten Mahakam Ulu ( Mahulu ), Provinsi Kalimantan Timur yang saat ini sedang dalam tahap persiapan pelaksanaan oleh KPU.

Pada pelaksanaan Pilkada nanti, Polres Kutai Barat akan melakukan pengamanan jalannya Pilkada di dua Kabupaten yakni Kabupaten Mahakam Ulu dan Kabupaten Kutai Barat.

Untuk memaksimalkan pengamanan kedua Kabupaten itu, Polres Kutai Barat mendapat bantuan tambahan kekuatan personil dari BKO Polda Kalimantan Timur.

Baca juga: Debat Publik Pilkada Kubar, Program Unggulan Paslon Lebih Diperjelas, Singgung Kelestarian Hutan

Baca juga: BREAKING NEWS Debat Publik Pilkada Kubar Putaran Kedua, Bertema Hutan Menjerit Manusia Menangis

Menurut Kapolda Kaltim, Irjen Pol Herry Rudolf Nahak melalui Kabid Humas Polda Kaltim Kombes Pol Ade Yaya Suryana yang disampaikan oleh Kasibbid Humas Polda Kaltim, AKBP Yusriadi Gaib, mengatakan jumlah personil BKO Polda Kaltim yang akan memperkuat Polres Kutai Barat saat pelaksanaan pengamanan Pilkada nanti berjumlah 140 personil dan 50 personil dari Brimob Polda Kaltim.

"Personil BKO Polres Kubar sebanyak 140 personel dan 50 personel Anggota Brimob," katanya saat dihubungi Tribunkaltim.co, Rabu (2/12/2020).

Selain bantuan kekuatan BKO Polda Kaltim itu, juga nantinya akan di bantu oleh personil TNI dari Kodim 0912/KBR Kodam VI Mulawarman serta jajaran Satpol PP dan instansi terkait lainnya.

Baca juga: Tolak Isu SARA dan Berita Hoaks, Tokoh Agama Deklarasi Damai Sukseskan Pilkada Kubar 2020

Baca juga: Pengundian Nomor di Pilkada Kubar, YAKAN: Nomor 2 Itu Ketentuan Tuhan

Pada pelaksanaan proses pemungutan suara nanti akan diterapkan protokol kesehatan yang super ketat.

Setiap warga yang datang ke TPS wajib memakai masker dan kaos tangan, mengukur suhu tubuh serta tidak diperkenankan untuk salaman atau bersentuhan dengan warga lainnya.

Baca juga: PDIP Tepis Anggapan Pasangan FX Yapan - Edyanto Arkan Borong Semua Partai untuk Pilkada Kubar 2020

Ketua KPU Kutai Barat Arkadius Hanye mengatakan pihaknya tidak ingin ada kluster Pilkada kasus covid-19 di Kabupaten Kutai Barat.

"Kami tidak ingin ada cluster Pilkada, sehingga penerapan protokol kesehatan benar-benar kami prioritaskan," pungkasnya.

(Tribunkaltim.co/Zainul Marsyafi)

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved