PGSI Kaltim Terus Persiapkan Atlet Hadapi PON Papua 2021

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Rapat Kerja Provinsi dan Workshop Pelatih Persatuan Gulat Seluruh Indonesia Kalimantan Timur (PGSI Kaltim) tahun 2020, digelar pada Rabu (2/11/2020) kemarin, di Sekretariat KONI Kaltim Jalan Kesuma Bangsa.

Sekretaris Umum PGSI Kaltim, Sumarlani mengungkapkan menginginkan kepada pengurus kabupaten/Kota memberikan masukan terkait program kerja pada tahun 2021 mendatang.

Bukan hanya itu, juga untuk mempersiapkan sebagai tuan rumah dalam ajang Kejuaraan Provinsi, kemudian melakukan pembahasan mengenai peraturan Pra Pekan Olahraga Provinsi (Porprov), dan Porprov VII/2022 mendatang di Kabupaten Berau.

Baca Juga: Maksimalkan Waktu Jelang Porprov di Berau, Atlet Gulat Balikpapan Minimal Bertahankan Juara Umum

Baca Juga: Biodata Hana Kimura, Pegulat Jepang Berdarah Indonesia Meninggal di Usia 22 Tahun, Diduga Bunuh Diri

Baca Juga: Wabah Virus Corona Belum Berakhir, PGSI Kaltim Minta Pelatih Tetap Pantau Latihan Atlet Gulat

"Agar nantinya pada waktu pelaksaan Pra-Porprov dan Porprov tidak ada permasalahan lagi," ungkapnya saat dikonfirmasi kembali oleh awak media, Kamis (3/12/2020).

Seperti permasalahan mutasi, peraturan kelulusan dan keabsahan nama. Agar hal tersebut sudah tidak lagi menjadi permasalahan ketika pelaksaan Porprov VII/2022.

"Sehingga nantinya sudah aman. Inilah yang kita harapkan, jadinya pertandingan Porprov itu tidak ada masalah lagi," sebutnya.

Pada pelaksaan Porprov nantinya ada 30 kelas yang dipertandingkan, sesuai dengan aturan yang telah ditetapkan," tutupnya pembicaraan terkait masalah Porprov.

Sementara itu, dilanjutkannya untuk kesiapan masalah Pekan Olaharaga Nasional (PON) XX 2021 Papua, hingga saat ini persiapan terus dilakukan.

Baca Juga: Persiapan Atlet Hadapi PON Papua Terganggu, GOR Gulat Samarinda Retak dan Bocor

Baca Juga: Demi Kalahkah Khabib Nurmagomedov, Gaethje Rekrut 6 Pegulat, Tapi Inginkan The Eagle Berdarah-darah

Baca Juga: NEWS VIDEO Gor Gulat Bertaraf Internasional di Samarinda Kondisinya Memprihatinkan, Retak dan Bocor

"Kita terus melaksanakan kegiatan latihan TC mandiri, dan juga selalu adanya lertemuan latiahan seminggu dua kali," ujarnya.

Dibeberkannya ada 14 atlet yang ikut serta dalam PON XX 2021 Papua mendatang.

(TRIBUNKALTIM.CO/MUHAMMAD RIDUAN).