Pilkada Balikpapan
KPU Balikpapan Beber Kondisi dan Skenario Lanjutan, 10 Petugas KPPS dan Pengawas Pemilu Positif
Satgas Covid-19 Balikpapan mengungkap hasil swab test sementara petugas Kelompok Penyelenggara Pemngutan Suara atau KPPS, Linmas, dan Pengawas Pemilu.
Penulis: Miftah Aulia Anggraini | Editor: Mathias Masan Ola
TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN- Satgas Covid-19 Balikpapan mengungkap hasil swab test sementara petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara atau KPPS, Linmas, dan Pengawas Pemilu.
Dari hasil yang didapat, tercatat 10 orang yang akan bertugas pada Pilkada 9 Desember 2020, dinyatakan terkonfirmasi positif Covid-19.
Sementara lainnya masih menunggu, sebab hasil resmi pemeriksaan spesimen dan input data masih terus berjalan.
"10 orang ini dipastikan tidak bisa bertugas. Kita serahkan semua kewenangan ke KPU dan Bawaslu," kata Wali Kota Balikpapan, Rizal Effendi.
Baca juga: KPU Kukar Siapkan Skema Antisipasi Covid-19, jika Ada KPPS Positif Segera Diganti Petugas
Baca juga: Hasil Spesimen Belum Keluar, 104 KPPS di Balikpapan Belum Swab Test
Sebagaimana aturan yang berlaku, pasien terkonfirmasi positif Covid-19 wajib menjalani isolasi selama 10-14 hari.
Satgas Covid-19 Balikpapan pun akan melakukan tracing sesuai dengan prosedur. Pihaknya juga memprediksi jumlah ini akan bertambah.
"Masih ada spesimen yang diperiksa. Dua hari lagi semua keluar hasilnya. Bisa saja bertambah, tapi kita harap hasilnya negatif," imbuhnya.
Terpisah, Ketua KPU Balikpapan, Noor Thoha menjelaskan skenario lanjutan yang akan diambil pihak penyelenggara Pilkada.
Bagi petugas KPPS yang dinyatakan terkonfirmasi positif maka jelas akan diganti. Pengganti KPPS pun tak sulit dicari.
Pasalnya pada proses rekrutmen awal, setiap TPS telah memiliki cadangan anggota. Sehingga, KPU Balikpapan bisa langsung mengganti petugas KPPS yang positif.
"Setiap TPS perlu 7 petugas KPPS, rekrutmen awal ada 10. Masih ada sisa 3 orang yang menjadi cadangan," ujarnya.
Ketua KPU Balikpapan dua periode itu pun mengungkapkan kondisi dari petugas KPPS yang dinyatakat positif Covid-19. Kondisi mereka OTG.
"Sebenarnya di KPU hanya 8 yang positif dari 10 itu. Dan mereka semua OTG karena memang sehat walafiat," tuturnya.