Wanita Bunting Tewas di Tangan Pria Selingkuhan, Pelaku Kirim SMS Palsu, Terbongkar Gara-gara Dialek

Berawal dari sebuah kasus perselingkuhan, hidup wanita di Dusun Selao, Desa Kateng, Kecamatan Praya Barat, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB), b

ISTIMEWA
Wanita bunting tewas dibunuh pria selingkuhannya 

”Dia menggunakan bahasa Pujut,” ujarnya.

Semua itu dilakukan pelaku hanya untuk mengelabuhi keluarga dan aparat desa.

Penyelidikan Polres Lombok Tengah

Dari hasil penyelidikan Kepolisian Resor (Polres) Lombok Tengah, korban dan pelaku diduga memiliki hubungan asmara gelap.

Suami korban saat ini bekerja di Malaysia sebagai Pekerja Migran Indonesia (PMI).

Saat dibunuh, korban tengah mengandung 5 bulan.

Pelaku FA diduga menghabisi korban dengan cara meracuni menggunakan potasium sianida yang biasa dipakai untuk ikan.

Potasium sianida tergolong racun sangat mematikan.

Racun ini menyerang pembuluh darah jantung dan menutup aliran darah.

Dimakamkan Bersama Oroknya

Korban pembunuhan dimakamkan bersama orok bayinya, di pemakaman umum Dusun Selao, Desa Kateng, Kecamatan Praya Barat, Kabupaten Lombok Tengah.

Proses pemakaman diiringi isak tangis keluarga yang mengantar korban ke tempat peristirahatan terakhir.

Pemakaman yang berlangsung Kamis sore (3/12/2020) itu, mendapat pengawalan ketat aparat Kepolisian Sektor (Polsek) Praya Barat.

Kematian Baiq Masnah menyisakan kepedihan mendalam bagi keluarga.

Sebab korban dan bayi yang dikandungnya diduga dibunuh laki-laki berinisial FA (35), warga Desa Pengembur, Kecamatan Pujut, Lombok Tengah.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Batam
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved