Hasil Quick Count Menangkan Andi Harun-Rusmadi di Pilkada Samarinda, Ini Kata Timses Zairin-Sarwono

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA -Beredarnya hasil quick count yang menyebutkan Pasangan Calon (Paslon) Walikota dan Wakil Walikota Samarinda, Andi Harun-Rusmadi menang pada Pilkada di Samarinda, Rabu (9/12/2020).

Menyikapi hal tersebut, Ketua Tim Sukses (Timses) Zairin-Sarwono, Mursid Abdurasyid mengungkapkan, bahwa hasil perhitungan yang didapatkan pada hari ini bukanlah hasil perhitungan C1, karena masih sifatnya yang berupa pesan SMS atau melalui Whatsapp (WA).

"C1 fisik yang asli itu belum kita terima. Sementara tidak ada pihak baik itu Paslon 1, 2 dan 3, yang berhak menentukan sebagai pemenangannya," ungkapnya saat gelar conference pers, di jalan Bhayangkara Samarinda, Rabu (9/12/2020).

Baca Juga: Hasil Pilkada Samarinda 2020 Suara Zairin Zain Unggul di Tempatnya Nyoblos

Baca Juga: NEWS VIDEO Tujuh Tahanan Polsek Samarinda Seberang Ikut Menyalurkan Hak Suara Mereka

Baca Juga: Petugas KPPS di Samarinda Memakai Seragam Putih-Abu-abu, Rindu Suasana Sekolah Jadi Alasan

Karena katanya, perhitungan secara resmi itu, dilaksanakan di tanggal 10 Desember 2020, di tingkat PPK atau tingkat kecamatan secara serentak, di seluruh Kota Samarinda.

"Dan kami sekali lagi, apa yang kami saksikan itu adalah perhitungan melalui SMS dan WA yang ada. Meskipun kita mengetahui sampai hari ini masih ada sekitar 227 TPS yang belum masuk di kita," ungkapnya.

"Sehingga potensi untuk menang masih ada. Dan itu selisihnya hanya kecil sekali, hanya 0, sekian persen," ujarnya.

Makanya perlu berdo'a katanya, karena 227 Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang belum masuk itu. Di TPS sana sebutnya adalah terjadinya menang besar Paslon nomor 03.

"Kita tetap menjaga keamanan kesatuan di antara kita. Kita tetap terus mengawal, menjaga KPU menetapkan. Karena potensi akan terus terjadi dengan selisih yang sangat tipis," sambungnya.

Sementara itu, Zairin Zain Calon Walikota Samarinda Nomor urut 03 mengungkapkan hari ini telah diketahui perkembangan hasil quick count yang telah diterimanya, melalui SMS dan WA, tetapi hasil itu katanya masih menunggu hasil yang sebenarnya.

"Saat ini bagaimana relawan kita bisa melihat apa yang dilakukan dari TPS diangkut ke kelurahan, mohon untuk dijaga dan diawasi," ujarnya.

Karena sebutnya di sinilah mungkin, terjadinya selisih yang sangat kecil, sehingga harus dijaga agar nantinya apa yang diinginkan benar-benar sesuai dengan aturan yang berlaku yang diatur semua pengurus yang bersangkutan.

Baca Juga: Hasil Pilkada Samarinda 2020, Rutan Samarinda Sumbang 643 Suara