Refly Harun Sorot Sikap Polisi ke Habib Rizieq, Unjuk Kekuatan ke FPI, Siapa yang Kuat akan Menang

Refly Harun sorot sikap polisi ke Habib Rizieq Shihab, unjuk kekuatan ke FPI, siapa yang kuat akan menang

Editor: Rafan Arif Dwinanto
Kolase Tribun Kaltim
Habib Rizieq Shihab jadi imam sholat di Polda Metro Jaya 

TRIBUNKALTIM.CO - Refly Harun sorot sikap polisi ke Habib Rizieq Shihab, unjuk kekuatan ke FPI, siapa yang kuat akan menang.

Imam Besar Front Pembela Islam akhirnya mendatangi ke Polda Metro Jaya usai ditetapkan sebagai tersangka protokol kesehatan.

Meski demikian, Polda Metro Jaya melalui Kombes Yusri Yunus menuturkan Rizieq Shihab menyerahkan diri ke polisi lantaran takut ditangkap.

Pakar Hukum Tata Negara Refly Harun pun mengaku heran dengan perlakuan polisi kepada Bos FPI, tersebut.

Pakar Hukum Tata Negara Refly Harun menanggapi penangkapan ataupun kedatangan Imam Besar Front Pembela Islam (FPI), Habib Rizieq Shihab di Polda Metro Jaya.

Habib Rizieq sempat dua kali kesempatan tidak hadir memenuhi panggilan sebagai saksi dalam kasus pelanggaran protokol kesehatan.

Baca juga: Kabar Gembira, Pemerintah Rilis Jadwal Pendaftaran CPNS 2021, Formasi, Ada Bocoran Kuota Jumbo PPPK

Baca juga: Terjawab, Alasan MUI Belum Sematkan Fatwa Halal di Vaksin Sinovac, BPOM Kaji Efikasi & Efektivitas

Baca juga: Lengkap Ramalan Zodiak Minggu 13 Desember 2020, Taurus Jangan Balas Keburukan, Gemini Banyak Konflik

Baca juga: Terjawab, Alasan Polisi Tahan Habib Rizieq, Ancaman Hukuman Lama, Diperiksa 10 Jam, Tangan Diikat

Habib Rizieq akhirnya mendatangi Polda Metro Jaya setelah statusnya naik menjadi tersangka, Sabtu (12/12/2020).

Dilansir dari kanal Youtube Refly Harun, Minggu (13/12/2020), Refly Harun memberikan apresiasi terhadap sikap dari Habib Rizieq Shihab.

Namun ia justru menyoroti sikap dari pihak kepolisian yang tidak mengabulkan permintaan Habib Rizieq Shihab yang meminta surat pemanggilannya sebagai tersangka.

"Ketika sudah ada tersangkanya Habib Rizieq berinisiatif untuk datang karena dia ingin datang ya dia minta surat pemanggilan," ujar Refly Harun.

"Tapi polisi tidak mau memberikan dengan alasan polisi mau menangkapnya.

Saya merasa heran apa begitu penegakkan hukum itu," tanyanya.

Refly Harun lantas menilai pihak kepolisian ingin menunjukkan siapa yang kuat dan akan menang.

Apalagi sebelumnya sudah disampaikan ancaman untuk menangkap secara paksa Habib Rizieq.

"Jadi seolah-olah ini menang-menangan dan kalah-kalahan," kata Refly Harun.

Sumber: TribunWow.com
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved