83 Persen Orangtua Murid di Samarinda Setuju Sekolah Tatap Muka, Sekkot Ingatkan Keselamatan Warga

Hasil survei Dinas Pendidikan atau Disdik Samarinda, bahwa 83 persen orangtua murid setuju diterapkannya pembelajaran tatap muka di sekolah.

Penulis: Muhammad Riduan | Editor: Mathias Masan Ola
TRIBUNKALTIM.CO, M RIDUAN
Sugeng Chairuddin Sekretaris Kota Samarinda. TRIBUN KALTIM.CO, M RIDUAN 

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Hasil survei Dinas Pendidikan atau Disdik Samarinda, bahwa 83 persen orangtua murid setuju diterapkannya pembelajaran tatap muka di sekolah.

Sekretaris Kota atau Sekkot Samarinda Sugeng Chairuddin, mengungkapkan bahwa yang terpenting adalah keselamatan warga.

"Pada dasarnya kita mengutamakan keselamatan warga, intinya itu aja," ungkapnya saat diwawancarai di Balaikota Samarinda, Senin (14/12/2020).

Baca juga: 83 Persen Orangtua Murid Setuju Dilaksanakan KBM di Sekolah Tatap Muka di Samarinda

Baca juga: Sekolah Tatap Muka di Indonesia Diperbolehkan, Cegah Penularan Corona Ingat Selalu Protokol 3M

Baca juga: Amankan Sekolah Tatap Muka Dibuka?

"Sepanjang adanya jaminan anak - anak itu bisa selamat dan terhindar dari penyakit, ya silahkan," sambungnya.

Jangan sampai nantinya, ketika sudah memutuskan untuk dilaksanakan secara tatap muka, malah justru membuat masalah baru.

"Kita itu, gak macam -macam," sambungnya.

Ia pun berpesan kepada pihak sekolah, kalau memang sekolah tatap muka dapat segera direalisasikan walau di saat pandemi Covid-19 ini, yang terpenting memperhatikan protokol kesehatan.

"Kalau ini diberlakukan secara tatap muka, protokol kesehatan itu nomor satu. Tidak ada pengabaian terhadap protokol kesehatan. Jangan coba-coba," pungkasnya.

Diberitakan sebelumnya, Asli Nuryadi Kepala Disdik Samarinda menyebutkan bahwa pihaknya telah melakukan survei kepala orang tua murid, tengtang KBM di sekolah secara tatap muka.

Berdasarkan survei tersebut didapatkan hasil bahwa 83 persen orangtua murid setuju.

"Survei itu sudah kita dapatkan. Hasilnya, orangtua 83 persen setuju," ungkapnya saat dihubungi melalui sambungan telepon, Senin (14/12/2020).

Akan tetapi hal tersebut tidak serta-merta dilakukan secara menyeluruh. 

Baca juga: Orang Tua Harus Ingat Pesan Ibu untuk Cegah Penularan Covid-19, Sekolah Tatap Muka Dibolehkan

Baca juga: Cek Kesiapan Simulasi Sekolah Tatap Muka, Komisi IV DPRD Balikpapan Beri Catatan Soal Ini

Baca juga: Kelanjutan Sekolah Tatap Muka di Samarinda Kala Pandemi, Sekkot Sugeng Chairuddin Angkat Bicara

Sehingga dengan hasil yang sedemikian Disdik Samarinda akan melaporkan kepada tim Satgas Covid-19 Samarinda, yang diketuai oleh Walikota Samarinda Syaharie Jaang.

"Nantinya beliaulah yang memutuskan, berapa yang disetujui terlebih dahulu. Artinya ini tidak perlu terburu - buru tetapi diujicobakan," sambungnya.

Hingga nantinya ketahuan berapa sekolah yang direkomendasikan yang sudah bisa melakukan sekolah secara tatap muka tersebut. Dan tersebut tidak luput pula dari pantauan Disdik Samarinda.

"Nantinya berapa sekolah yang direkom dibuka, dan akan kita pantau di sekolah itu, yang artinya sekolah tersebut mendukung atau tidak," pungkasnya.

(TRIBUN KALTIM.CO, M RIDUAN)

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved