Mensos Risma Temukan Pemulung Tinggal di Bawah Fly Over, Anak Buah Anies Baswedan Tak Tinggal Diam
Mensos Risma temukan pemulung tinggal di bawah fly over, anak buah Anies Baswedan tak tinggal diam
TRIBUNKALTIM.CO - Jajaran Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, yakni Walikota Jakarta Pusat menanggapi temuan Menteri Sosial Tri Rismaharini.
Diketahui, Risma mendapati sejumlah pemulung tinggal di kolong Fly Over Salemba.
Walikota Jakarta Pusat, Irwandi pun langsung merespon temuan Mensos, tersebut.
Menurutnya, apa yang ditemukan Risma, sudah pernah disentuh oleh Pemprov DKI.
Pelaksana Harian Wali Kota Jakarta Pusat Irwandi mengaku sudah lama tahu ada sejumlah pemulung yang tinggal di bawah fly over di Jalan Pramuka, Salemba.
Hal ini disampaikan Irwandi menanggapi langkah Menteri Sosial Tri Rismaharini yang blusukan di fly over itu dan menemukan sejumlah pemulung yang tinggal di sana.
Baca juga: Terjawab Misteri Video Syur 19 Detik, Siapa Sosok MYD? Jadi Penyebab Gisel Cerai dari Gading Marten?
Baca juga: Jadi Pemeran Video Syur 19 Detik, Curhat Terbaru Gisel Disorot, Eks Istri Gading Marten Fokus Proses
Baca juga: Kasus Berlapis Timpa Habib Rizieq, Chat Mesum Diduga Bos FPI dengan Firza Husein Dilanjutkan Polisi
Baca juga: Lengkap, Gisel Akui Pemeran Video Syur 19 Detik, Saat Jadi Istri Gading Marten, Pemeran Pria Terkuak
"Sudah lama itu.
Kita sebenarnya sudah lama (tahu), kita sudah tertibkan beberapa kali balik lagi," kata Irwandi saat dihubungi, Selasa (29/12/2020).
"Sudah berapa kali ditertibkan.
Cuma disangka Bu Risma belum pernah disentuh.
Sudah kita sentuh," sambungnya.
Irwandi mengatakan, ada tujuh kepala keluarga yang tinggal di situ.
Tak semuanya pemulung, ada juga yang berdagang.
Mereka sebelumnya adalah warga permukiman kumuh di Pegangsaan, Menteng, Jakarta Pusat.
"Rumahnya kebongkar, dijual.
Karena dia udah usaha dekat situ, dia enggak bisa pindah," ujar Irwandi.
Irwandi menyebut, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta sudah pernah menawarkan warga kolong jembatan itu untuk tinggal di rumah susun milik Pemprov DKI.
Namun, mereka menolak karena lokasinya yang jauh dari tempat usaha mereka.
"Rusunnya dari perumahan jauh-jauh, dia mau dekat. Saya bilang ya enggak bisa.
Ya itu masyarakatnya biasa, dia kan usaha disitu, di Cikini, di Senen," ujarnya.
Irwandi pun kini mengaku tak keberatan jika Kementerian Sosial hendak turun tangan mengatasi masalah ini.
Ia memastikan Pemprov DKI siap untuk berkolaborasi dengan pemerintah pusat.
"Sama kok, pemerintah-pemerintah juga.
Baca juga: Lembaga Bentukan Presiden Soeharto Beber Bukti-bukti Baru, Kasus Tewasnya 6 Laskar FPI Terungkap?
Prinsipnya Pemkot sudah mengerjakan. Cuma nanti akan dibantu dengan kementerian kan bagus malah ada penguatan," kata Irwandi.
"Sebentar lagi juga kelar ini.
Barang yang di situ sudah kita kosongin.
Sudah koordinasi.
Sudah oke, Bu Risma oke, Pemda sudah nanganin sudah bagus katanya," tambah dia.
Mensos Tri Rismaharini sebelumnya menjanjikan untuk mencarikan rumah yang layak sebagai tempat tinggal kepada pemulung yang ia temui.
Risma pun menjanjikan sampah-sampah yang ada di Kemensos bisa diambil pemulung tersebut agar ia tak kesulitan mendapatkan sampah plastik dan daur ulang untuk disetor.
Ia juga menjanjikan pemulung tersebut mengikuti pelatihan usaha agar perlahan bisa meningkatkan status sosialnya.
Baca juga: Akhirnya Mahfud MD Dukung FPI Soal Markaz Syariah, Kunci Solusi Polemik Lahan PTPN di Instansi Ini
Aksi Risma di Hari Pertama Kerja
Ya, hari pertama berdinas sebagai Menteri Sosial, Risma menemui seorang pemulung di kawasan aliran Sungai Ciliwung, Jakarta, belakang kantor Kementerian Sosial.
Dari atas jembatan, tepatnya di Fly Over Pramuka, Jalan Pramuka Sari II, Risma berdialog dengan seorang pemulung dengan gerobaknya yang bersiap melakukan rutinitas pagi bersama istrinya.
Risma berdialog menanyakan berbagai hal kepada pasangan suami-istri ini.
Dari obrolan Risma, diketahui dari hasil memulung mereka mendapatkan hasil Rp 800 ribu/bulan.
Sebagian dari penghasilan tersebut dikirimkan untuk anak mereka di kampung.
“Bapak-ibu saya carikan ‘rumah’ jadi ngga perlu ada biaya ngontrak. Tetep cari sampah seperti ini. Nanti sampah dari Kementerian Sosial bisa untuk bapak. Sambil saya ajari usaha. Masak mau terus kaya gini, ya. Mau ya,” katanya dikutip dari Kementerian Sosial, Senin, (28/12/2020).
Setelah berdialog sekitar 30 menit, selanjutnya rombongan terus bergerak.
Baca juga: Bongkar Kebenaran dari Video Syur 19 Detik, Seorang Sosok Buat Pengakuan, Bagaimana Nasib Gisel?
Setelah tadi di atas jembatan, kali ini, Risma memilih turun ke bawah jembatan.
Risma harus rela memanjat tangga kayu seadanya yang sengaja dipasang warga setempat.
Persis di kolong jembatan, Risma menyaksikan beberapa keluarga yang sengaja tinggal di bawah kolong jembatan.
Di salah satu sudut, tampak salah satu lokasi hunian gelandangan.
Di sini terlihat di antaranya kasur gulung lusuh, almari butut, perangkat mandi, dan sandal jepit berserakan di sekitarnya, yang ditinggal penghuninya.
Dari sini dia terus menyusuri bantaran kali sambil menyapa satu persatu penghuni di sepanjang kawasan ini.
Kepada warga bantaran yang menyaksikan kedatangan rombongan ini, Risma menyampaikan lagi keinginannya untuk mengubah nasib mereka.
“Bapak ibu, saya hanya ingin penjenengan tinggal di tempat yang lebih baik. Ayo pak, mau ya pak,” katanya.
Dari bantaran kali, Mensos Risma dan rombongan bergerak ke Balai Rehabilitasi Sosial Eks Gelandangan dan Pengemis “Pangudi Luhur” di Bekasi.
Sesuai dengan namanya, Balai “Pangudi Luhur” merupakan bentuk respon Kemensos terhadap permasalahan gelandangan dan pengemis.
Baca juga: Momen Kebersamaan Gading Marten dan Gisel Disorot, Roy Marten Kepo Hubungan Anaknya dan Karen Nijsen
Balai “Pangudi Luhur” menyelenggarakan rehabilitas sosial yang bersifat sementara (temporary shelter).
Di sini para “gepeng” mendapat layanan vokasi dalam jangka tertentu, dimana selanjutnya pemberdayaan dilakukan dengan bermitra dengan pemerintah daerah.
(*)
Artikel ini telah tayang dengan judul "Risma Temukan Pemulung Tinggal di Bawah Fly Over, Pemkot Jakpus: Kita Sudah Lama Tahu", Klik untuk baca: https://megapolitan.kompas.com/read/2020/12/29/10183581/risma-temukan-pemulung-tinggal-di-bawah-fly-over-pemkot-jakpus-kita-sudah?utm_source=dlvr.it&utm_medium=facebook.