Natal dan Tahun Baru
Malam Tahun Baru di Balikpapan, Lapangan Merdeka Bak Kota Mati, Terlihat Sepi tanpa Aktivitas Warga
Sejumlah lajur atau jalan yang mengarah ke Lapangan Merdeka, Kota Balikpapan, Provinsi Kalimantan Timur ditutup.
Penulis: Mohammad Zein Rahmatullah | Editor: Budi Susilo
"Untuk pengawasan di pemukiman dari pihak lingkungan, bisa ketua RT setempat monitoring," ujar Walikota Balikpapan Rizal Effendi, Kamis (31/12/20).
Orang nomor satu di lingkungan pemerintah kota itu mengakui pihaknya tak bisa membatasi acara berkumpul yang dilakukan pihak keluarga.
Namun ia tetap mengimbau, agar perayaan tahun baru tak dilakukan dengan cara berkumpul di tempat tertentu.
Baca juga: 36 Pasien Covid-19 di Kutim Terkonfirmasi Sembuh, Kini Meningkat Jadi 3.521 Kasus
Baca juga: Kasus Baru Terkonfirmasi Positif Covid-19 Tambah 18 Orang di PPU
Baca juga: Meski Digratiskan, Pemerintah Diingatkan untuk Pastikan Keamanan Vaksin Covid-19
Rizal Effendi berujar, tak menutup kemungkinan apabila ketahuan maka kegiatan atau acara tersebut bisa langsung dibubarkan oleh pihak berwenang.
"Kalau di rumah kita tidak bisa membatasi, yang penting jangan jadi tempat berkumpul," terangnya.
Walikota Balikpapan dua periode itu meminta agar masyarakat bisa mendukung upaya pencegahan covid-19, dengan mengurangi kegiatan.
Baca juga: Dapat Lampu Hijau dari BPOM, Biofarma Akan Produksi 100 Juta Vaksin Covid-19
Baca juga: Ekonomi 15 Negara Ini Diklaim Tetap Tumbuh Meski Belum Ada Vaksin Covid-19
Baca juga: Sebelum Presiden Jokowi, Menkes Budi Gunadi Pastikan Diri Jadi yang Pertama Disuntik Vaksin Covid-19
Ia pun turut mengimbau agar masyarakat tidak lagi berada di luar rumah atau melakukan aktivitas pada saat pukul 22.00 Wita.
"Nanti malam kita akan mulai melakukan patroli pada pukul 20.30 Wita, untuk mencegah kerumunan masyarakat,” pungkasnya.
(TribunKaltim.Co/Mohammad Zein Rahmatullah)