Berita Kaltim Terkini
Trafik Liburan Natal dan Tahun Baru di Kalimantan, Trafik XL di Kaltim Meningkat 53 Persen
Bagi sebagian masyarakat, pandemi juga tak menghalangi mereka untuk melakukan perjalanan antarkota, bahkan antarprovinsi, termasuk antarpulau.
Penulis: Heriani AM |
TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN- Bagi sebagian masyarakat, pandemi juga tak menghalangi mereka untuk melakukan perjalanan antarkota, bahkan antarprovinsi, termasuk antarpulau.
Hal itu terlihat dari kenaikan trafik yang terjadi di sejumlah wilayah yang selama ini menjadi tujuan rutin perjalanan masyarakat saat libur Panjang, baik Natal dan Tahun Baru maupun Lebaran.
Sebaliknya, trafik di wilayah Jabodetabek dan kota-kota besar lainnya mengalami penurunan.
Baca juga: Kepolisian Beber Pria yang Terjatuh di Parkiran Big Mall Samarinda Sebelum Ditemukan Terkapar
Baca juga: Gubernur Kaltim Ditanya Jatah Vaksin, Isran Noor: Aku Ini Masih Muda, Umur 36 Tahun jadi Tidak Perlu
Baca juga: Tagihan Kontraktor Belum Dibayar Rp 305 M, Pemkab Kukar Jamin Tetap Bayar
Direktur Teknologi XL Axiata, I Gede Darmayusa berkata, naik dan turunnya trafik berdasarkan wilayah kemungkinan juga dipengaruhi oleh kebijakan pemerintah pusat dan daerah.
Dalam membatasi pergerakan warga dalam rangka mencegah penyebaran covid-19.
"Pada masa liburan akhir tahun kali ini, trafik layanan di jaringan XL Axiata meningkat hanya di sebagian kecil provinsi, berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Itu pun kenaikannya juga tidak setinggi biasanya," kata I Gede Darmayusa, Selasa (5/1/2021).
Kenaikan trafik XL Axiata secara rata-rata berdasarkan wilayah, selama periode Natal dan Tahun Baru 2021 menunjukkan peningkatan trafik di wilayah Kalimantan Barat dan Kalimantan Timur sebesar 53 persen, dibanding periode yang sama tahun lalu.
"Sedangkan jika dibandingkan dengan hari normal meningkat sebesar 21 persen," imbuhnya.
Peningkatan trafik terbesar terjadi di Kabupaten Sambas yakni sebesar 36 persen, diikuti wilayah-wilayah di Kaltim, seperti Kota Samarinda meningkat 25 persen, Kabupaten Kutai Kartanegara 19 persen, dan Kota Balikpapan 18 persen.
Sedangkan di Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah peningkatan trafik sebesar 44 persen dibanding periode yang sama tahun lalu.
Jika dibandingkan dengan hari normal meningkat sebesar 14 persen.
Peningkatan trafik terbesar terjadi Kalteng, yakni di Kota Palangkaraya sebesar 57 persen.
Sementara itu untuk wilayah Kalsel, peningkatan trafik tertinggi terjadi di Kabupaten Kotawaringin Timur 27 persen, Kabupaten Kotabaru 26 persen, dan Kabupaten Tanah Bumbu 22 persen.
(TribunKaltim.co/Heriani)