Syekh Ali Jaber Meninggal

Syekh Ali Jaber Meninggal, Ustadz Yusuf Mansur: Kurang Lebih 17 Hari Pakai Ventilator

Ulama besar Indonesia Syekh Ali Jaber sempat 17 hari menggunakan alat bantu pernapasan ventilator sebelum dinyatakan meninggal dunia pada hari ini,

Editor: Syaiful Syafar
Instagram @yayasan.syekhalijaber
Ulama besar Indonesia Syekh Ali Jaber sempat 17 hari menggunakan alat bantu pernapasan ventilator sebelum dinyatakan meninggal dunia pada hari ini, Kamis (14/1/2021). 

TRIBUNKALTIM.CO - Ulama besar Indonesia Syekh Ali Jaber sempat 17 hari menggunakan alat bantu pernapasan ventilator sebelum dinyatakan meninggal dunia pada hari ini, Kamis (14/1/2021).

Syekh Ali Jaber meninggal dunia di Rumah Sakit Yarsi, Jakarta Pusat, pukul 08.30 WIB.

Sebelumnya, Syekh Ali Jaber memang dikabarkan menjalani perawatan di ruang isolasi akibat positif terpapar Virus Corona atau covid-19.

Bahkan menurut Ustadz Yusuf Mansur, Syekh Ali Jaber sempat menggunakan alat bantu pernapasan ventilator selama kurang lebih 17 hari.

"Kurang lebih 16-17 hari diventilator dan semalam dikabarkan oleh Ustadz Iskandar dan doker bahwa Syekh Ali kritis. Saya juga sebar kepada para ustadz, para alim ulama, ke Aa Gym, ke teman-teman pondok se-Nusantara, Syekh Ali kritis mohon didoakan," kata Ustadz Yusuf Mansur meneteskan air mata.

Baca juga: BREAKING NEWS - Kabar Duka Syekh Ali Jaber Meninggal Dunia, Sempat Jalani Perawatan Karena Covid

Baca juga: KABAR DUKA Syekh Ali Jaber Wafat Positif Covid-19, PROFIL LENGKAP: Pernah Selamat dari Penusukan

Baca juga: Syekh Ali Jaber Meninggal, Profil & Jejak Karier di Indonesia, Usia 10 Tahun Hapal 30 Juz Al Quran

Syekh Ali Jaber sempat menjalani perawatan di ruang isolasi akibat positif covid-19.

Namun, disebutkan Ustadz Yusuf Mansur, Syekh Ali Jaber meninggal sudah dalam keadaan negatif covid-19.

"Sudah dalam keadaan negatif covid. Di RS. Yarsi, Cempaka Putih, Jakarta," kata dia.

Ustadz Yusuf Mansur menangis mengenang Syekh Ali Jaber.

Ia menceritakan bagaimana pertemuan mereka pertama kali.

Kemudian pengorbanan Syekh Ali Jaber yang memilih meninggalkan Arab Saudi dan menetap di Indonesia untuk mengembangkan dakwahnya.

Ustadz Yusuf Mansur juga memohon doa serta mengajak umat Islam Indonesia untuk menggelar salat gaib atas meninggalnya Syekh Ali Jaber.

"Insya Allah Syekh Ali syahid, khusnul khotimah," kata Ustadz Yusuf Mansur.

Terpapar covid-19

Syekh Ali Jaber dikonfirmasi positif covid-19 sejak Desember 2020 lalu.

Hal ini diketahui diketahui dari akun Instagram Yayasan Syekh Ali Jaber, Selasa (29/12/2020).

Melalui media sosial tersebut, pemilik nama asli Ali Saleh Mohammed Ali Jaber ini meminta dukungan doa jemaah agar dapat sembuh dari covid-19.

"Mohon Doa untuk kesembuhan guru kita @syekh.alijaber bahwasannya beliau terkonfirmasi positif covid-19."

"Semoga beliau segera disembuhkan dan penyakitnya diangkat oleh Allah Ta'ala," tulis akun Instagram @yayasan.syekhalijaber.

Tak menyangka positif covid-19

Syekh Ali Zaber mengaku tidak menyangka dirinya positif covid-19.

"Alhamdullilah, Innalillahi waa innailaihi rojiun. Subhanaloh. Nggak nyangka, padahal sering swab, sudah berkali-kali dan selalu negatif," kata Syekh Ali Jaber lewat video yang diunggah di akun Instagram @yayasan.syekhalijaber

Ia pun mengungkap kronologi dirinya dinyatakan positif covid-19.

Beberapa hari sebelum dinyatakan positif covid-19, Syekh Ali Jaber mengalami demam dan batuk.

Namun, ia menganggap saat itu hanya demam biasa.

"Saya minum obat untuk mengurangi panas, kemudian obat batuk. Saya juga minum madu dan lain sebagainya," katanya.

Baca juga: Sebelum Meninggal Syekh Ali Jaber Sempat Titip Wasiat Kepada Keluarga, Sang Istri Ceritakan Semuanya

Kemudian, ia pun diminta untuk melakukan swab test kembali.

"Tapi Subhanallah, Qadarullah saya disuruh swab lagi. Saya tidak merasa sama sekali akan positif."

"Maka saya diswab saja, datang ke rumah, kemudian ternyata hasilnya positif," katanya.

Sempat membaik

Sejak dikonfirmasi positif covid-19 pada Selasa pekan lalu, Syekh Ali Jaber masih menjalani perawatan di rumah sakit hingga kini.

Kondisinya pun sudah semakin membaik dan terus menunjukkan peningkatan.

Meski demikian, Syekh Ali Jaber masih tetap harus istirahat total.

Demikian dikutip Tribunnews.com dari akun Instagram @yayasan.syekhalijaber, Senin (4/1/2021).

Baca juga: Ustadz Yusuf Mansur: Syekh Ali Jaber Meninggal Sudah dalam Keadaan Negatif Covid-19

Baca juga: Wasiat Syekh Ali Jaber Kepada Umat Muslim Indonesia Sebelum Meninggal, Berharap Rutin Dijalankan

Baca juga: Pelaku Penusuk Syekh Ali Jaber Mengaku Nekat Lakukan Aksinya Karena Terbayang-bayang Sang Ulama

"Alhamdulillah, Terima kasih yang tak terhingga kami ucapkan kepada Para Sahabat, Kerabat, Guru, dan Jama'ah sekalian atas Do'a & perhatiannya untuk Syekh Ali Jaber.

Kami kabarkan, saat ini beliau masih dalam perawatan intensif di salah satu Rumah Sakit di Jakarta.

Kondisinya pun Semakin Membaik, tim medis menyampaikan apa adanya, bahwa perkembangannya cukup bagus dan terus menunjukan peningkatan.

Namun, Syekh Ali masih harus tetap istirahat total secara terkontrol dan terukur, demi memperbaiki dan memulihkan kembali beberapa gangguan jasmani yang terjadi akibat covid-19," tulis akun tersebut.

Masih dari Instagram @yayasan.syekhalijaber, dikabarkan pula Syekh Ali Jaber sempat menjalani perawatan di ICU. (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Syekh Ali Jaber Meninggal, Disebut Sudah Negatif Covid-19" dan Tribunnews.com dengan judul "BREAKING NEWS Innalillahi Wa Innailahi Rajiuun, Syekh Ali Jaber Meninggal Dunia"

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved