Virus Corona di Balikpapan

UPDATE Virus Corona di Balikpapan, 2 Meninggal, Sejak PPKM Mikro Keterisian Rumah Sakit Berkurang

Satgas Penanganan Covid-19 Kota Balikpapan menyampaikan perkembangan data Covid-19 per Sabtu (27/2/201).

Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO/BUDI SUSILO
Proses penyemprotan disinfektan yang dilakukan kader Pramuka di kawasan perumahan Pesona Bukit Batuah, Kelurahan Graha Indah, Kecamatan Balikpapan Utara, Kota Balikpapan, Provinsi Kalimantan Timur pada Sabtu (27/2/2021) pagi. (TRIBUNKALTIM.CO/BUDI SUSILO) 

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Satgas Penanganan Covid-19 Kota Balikpapan, Provinsi Kalimantan Timur, menyampaikan perkembangan data Covid-19 per Sabtu (27/2/201).

Tercatat ada 117 kasus terkonfirmasi positif, 120 kasus selesai isolasi dan, dua kasus meninggal dunia akibat Covid-19.

Demikian disampaikan oeh Walikota Balikpapan Rizal Effendi, selaku Ketua Satgas Penanganan Covid-19 menyampaikan bahwa dari 117 kasus terkonfirmasi positif Covid-19 hari ini di isi oleh berbagai kalangan.

"Kasus terkonfirmasi positif yang paling dominan hari ini yaitu 10 ibu rumah tangga, 6 tenaga kesehatan, dan sisanya dari berbagai perusahaan," ungkapnya kepada Tribunkaltim.co melalui press rilis. 

Baca juga: 2 Tenaga Kesehatan di Balikpapan Positif Covid-19 Usai Vaksinasi Sinovac Pertama, Begini Kata Satgas

Dengan adanya perpanjangan PPKM mikro tahap kedua dari tanggal 27 Februari sampai dengan 13 Maret 2021 sesuai Surat Edaran Wali Kota Nomor 300/725/Pem, diharapkan kasusnya bisa terus ditekan dan angka kesembuhan semakin naik.

Andi Sri Juliarty selaku Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kota Balikpapan menyampaikan bahwa kenaikan kasus terkonfirnasi positif Covid-19 di Kota Balikpapan tidak terlalu signifikan.

Baca juga: Efek Pandemi Volume Sampah Naik 7 Ton di Balikpapan, Paling Banyak dari Sisa Makanan

Kasus harianya memang di angka 100 per harinya, akan tetapi jika dibandingkan dengan kasus mingguan sebelum diberlakukannya PPKM Mikro yang per minggunya mencapai 1.100 kasus dengan setelah diterapkan PPKM.

"Yang per minggunya sebanyak 800 kasus", jelasnya.

Keterisian Rumah Sakit Berkurang

Setelah di terapkannya PPKM Mikro dapat dirasakan juga tingkat keterisian rumah sakit yang semakin berkurang dibanding minggu-minggu sebelumnya dan diiringi dengan semakin tingginya tingkat kesembuhan pasien terkonfirmasi positif di masa PPKM Mikro

Terkait update kondisi Rumah Sakit, terdapat 184 tempat tidur isolasi dari total 520 tempat tidur isolasi di seluruh Rumah Sakit yang menangani Covid-19 di Kota Balikpapan.

Sedangkan untuk ruang ICU tersedia 10 ruangan termasuk ICU anak dari total 42 ICU.

Sebelum menutup pers rilis, Wali Kota Balikpapan menyimpulkan bahwa PPKM Mikro tahap pertama berjalan dengan baik dan harapnya di PPKM tahap kedua ini lebih baik lagi.

Melihat semangat dari Satgas tingkat Kelurahan dan RT yang antusias dalam menjaga lingkungan di wilayahnya masing-masing.

Sehingga sasaran untuk edukasi dan memberikan semangat kepada masyarakat untuk melakukan pencegahan semakin tinggi.

"Dengan terus menerapkan protokol kesehatan 5M", kata Rizal Effendi di Kota Balikpapan.

PPKM Mikro di Balikpapan Efektif

Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat atau PPKM Mikro di Kota Balikpapan, Provinsi Kalimantan Timur, dinilai efektif menekan laju penyebaran kasus virus Corona atau Covid-19.

Angka kasus harian pun mengalami penurunan. Ditarik dalam rentang satu minggu, kasus harian kini berada dibawah angka 1.000.

Hal tersebut tentunya juga berpengaruh dengan tingkat keterisian rumah sakit yang semakin menurun prosentase angkanya.

Halaman
12
Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved