Muswil KKSS Kaltim
Rudy Masud Maju jadi Calon Ketua KKSS Kaltim, Alimudin Sang Pesaingnya Enggan Berkomentar
Musyawarah wilayah Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan Kalimantan Timur atau Muswil KKSS Kaltim rencananya berlangsung Kamis.
Penulis: Jino Prayudi Kartono | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Musyawarah wilayah Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan Kalimantan Timur atau Muswil KKSS Kaltim rencananya berlangsung Kamis (4/3/2021).
Namun saat pembukaan Muswil KKSS di Hotel Mercure Samarinda, Rabu (3/3/2021) malam tensi panas antar pendukung masing-masing calon ketua memanas.
Sempat bersitegang antar pendukung Alimudin dengan Rudy Masud membuat grand Ballroom Hotel Mercure Samarinda memanas
Saling adu argumen dan nada tinggi keluar dari mulut masing-masing pendukung.
Baca juga: Harapan Muchlis Patahna dalam Muswil KKSS Kaltim di Samarinda, Memutuskan Secara Aklamasi
Meskipun begitu tensi panas itu sempat reda selang beberapa saat.
Namun tensi panas kembali lagi saat pembukaan Muswil usai.
Ketika ditanya kesiapannya memimpin KKSS Kaltim, dirinya akui siap jika dipilih saat muswil nanti.
Namun saat ini pendaftaran calon masih belum dibuka. Rencananya besok saat muswil pendaftaran akan dibuka.
"Kalau diamanatkan kita lihat kondisi sesuai prosedur Insya Allah kita siap. Saya belum tahu siapa mendaftar Karena SCOC belum buka," ucap Rudy Masud.
Sementara itu terkait rivalnya yaitu Alimudin, Rudy Masud menganggap sosok Alimudin bukanlah musuh saat muswil nanti.
Justru ia menganggap Alimudin adalah saudara di perkumpulan masyarakat Sulawesi Selatan ini.
"Salah satu rival Rudy Masud yaitu Alimudin merupakan. Tidak ada masalah aman Bang Alimudin saya punya abang Kita lihat dinamikanya," ucap Rudy Masud.
Ia mengatakan KKSS ini bukanlah menjadi langkahnya untuk mendapatkan suara saat pemilu 2024 mendatang.
Baca juga: BREAKING NEWS Muswil KKSS Kaltim Belum Mulai, Beberapa Pendukung Berkerumun Saling Adu Argumen
Justru ia menganggap KKSS hanyalah paguyuban keluarga masyarakat Sulawesi Selatan saja.
Jika ia terpilih ia berharap masyarakat Sulawesi Selatan yang tinggal dan menetap di Kalimantan Timur dapat berkontribusi dalam pembangunan Kalimantan Timur.